JK Salahkan Manajemen Penjualan Tiket di SUGBK
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Presiden RI Jusuf Kalla ikut mengomentari kerusakan sejumlah fasilitas Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) akibat ulah oknum suporter dalam laga final Piala Presiden 2018 antara Persija Jakarta lawan Bali United, Sabtu (17/2) malam.
Bagi orang nomor dua di Indonesia itu, pengrusakan yang terjadi disebabkan buruknya manajemen penjualan tiket.
Karena itu, dia berharap ke depannya persoalan terkait penjualan tiket yang tak maksimal, bisa diatur dengan baik
"Betul diatur tiketnya harus dijual dulu, sehingga tidak ada orang yang merasa bisa menerobos. Karena itu (kerusakan) akibat daripada itu (penjualan tiket yang belum diatur) kan," katanya kepada awak media di Jakarta, Minggu (18/02).
Menurut JK, kerusakan fasilitas bsia dihindari apabila jumlah suporter yang masuk sesuai dengan kapasitas.
Dia menilai, bukan hanya di SUGBK, di stadion mana pun berpotensi terjadi hal serup apabila besar kapasitas lebih kecil dari tiket yang ada.
"Di stadion mana pun bisa terjadi seperti itu. Makanya jumlah penontonnya tak boleh melebihi kapasitas," ternag dia. (dkk/jpnn)
Wakil Presiden Jusuf Kalla menilai, aksi pengrusakan sejumlah fasilitas SUGBK disebabkan buruknya manajemen penjualan tiket final Piala Presiden.
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad
- JK Sebut Pemerintah Bisa Jatuh Kalau Anggaran 20 Persen Buat Pendidikan Diturunkan
- Sejumlah Tokoh Hadiri Peluncuran Buku Karya Dede Yusuf, Berikut Daftar Namanya
- JK Ajak Kader KBPII Jangan Hanya Jadi Politikus
- Pramono-Rano Bertandang ke Rumah JK, Lalu Terima Pesan Soal Ini
- Minta Masukan Soal Pilkada Jakarta, Pramono Bakal Temui JK Malam Ini
- Pak Mahfud Blak-Blakan Pernah Naik Private Jet, Nama Kaesang Disentil Netizen