JK Tak Mengakar, SBY Sandera Golkar
Senin, 02 Februari 2009 – 17:40 WIB
JAKARTA – Fungsionaris DPP Golkar Zainal Bintang menilai belum beraninya Golkar mengumumkan nama capresnya sebelum pemilu legislatif lebih dikarenakan adanya kekhawatiran hal itu bakal merusak hubungan SBY-JK. Sayangnya, hal itu justru dimanfaatkan SBY untuk menyendera Golkar. Terpisah, Ketua DPP Partai Golkar Marzuki Achmad menegaskan bahwa Partai Golkar tidak akan mengumbar nama calon presiden sebelum pemilu legislatif digelar. Bahkan Golkar masih belum yakin bakal menjadi pemenang Pemilu sehingga mengumumkan nama capres lebih cepat justru bakal jadi bahan tertawaan. “Para pimpinan Golkar tidak mau gegabah atau sok-sokan untuk mengajukannya kita malu bila perolehan kursi Golkar pada pemilu mendatang turun,” kata Ketua DPP Partai Golkar Marzuki Achmad, Senin (2/2).
"Ketua Umum Golkar Jusuf Kalla hanya mengarahkan Golkar untuk memelihara hubungan mesra dengan SBY tanpa menghiraukan akibatnya. JK telah menyandera Golkar dalam genggaman kepentingan pribadi bersama SBY,” ujar Zainal sat dihubungi di Jakarta, Senin (2/2).
Menurutnya, SBY cukup tahu posisi JK di Golkar yang kurang mengakar. “Makanya SBY juga menyandera JK dengan iming-iming jadi cawapresnya, karena dia tahu persis JK itu kurang mengakar di Golkar sehingga amat bergantung pada SBY,” ulasnya.
Baca Juga:
JAKARTA – Fungsionaris DPP Golkar Zainal Bintang menilai belum beraninya Golkar mengumumkan nama capresnya sebelum pemilu legislatif lebih
BERITA TERKAIT
- Ahmad Yohan DPR Minta Pemerintah Bergerak Cepat Atasi Wabah PMK Sapi
- Megawati Kritik Kinerja KPK, Cuma Mau Ubek-Ubek Hasto, Tidak Usut Kasus Lain
- Tuduhan Bung Karno Pengkhianat Dicabut, Megawati Berterima Kasih ke Rakyat dan Prabowo
- TAP MPRS Terkait Bung Karno Dihapus, Megawati: Terima Kasih Presiden Prabowo
- Masuk ke Ruangan Acara HUT PDIP, Megawati Langsung Menyalami Sosok Ini
- Tampil di HUT ke-52 PDIP, Butet Baca Puisi 'Dibakar Luka' yang Terinspirasi dari Megawati