JK tak Takut Dipecat Golkar
Rabu, 18 Juli 2012 – 07:37 WIB
JAKARTA - Mantan Wakil Presiden sekaligus eks Ketua Umum Partai Golkar (PG) Jusuf Kalla (JK) makin berani "bermain api" terkait wacana pencalonan dirinya sebagai capres atau cawapres. Bahkan, JK terkesan siap menentang arus utama di DPP PG yang telah mencapreskan ketua umumnya, Aburizal Bakrie (Ical). Mengenai penetapan Ical sebagai capres Golkar, JK mengajak semua pihak menghargainya. "Itu kan hak Partai Golkar. Sama seperti saya dulu mendeklarasikan (pencapresan). Tentu kita menghargai dan menghormati itu," tegasnya.
Sikap JK itu tampak saat dirinya ditanya soal dorongan dari kubu Partai Gerindra supaya menjadi cawapres dari Prabowo Subianto. Secara halus, dia seolah membuka peluang tersebut. "Kami pikirkan nanti. Tapi, tentu itu tidak resmi. Karena hanya ngomong di media. Di samping itu, waktunya masih panjang," kata JK di gedung parlemen kemarin (17/7).
Baca Juga:
Saat ditanya soal elite partai non-PG, seperti Partai Gerindra dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem), yang sudah aktif mendekatinya terkait Pilpres 2014, JK lagi-lagi menjawab diplomatis. "Secara pribadi, kami banyak bicara, tapi tidak secara resmi. Lihat situasi yang tepat lah," ungkap ketua umum Palang Merah Indonesia (PMI) itu.
Baca Juga:
JAKARTA - Mantan Wakil Presiden sekaligus eks Ketua Umum Partai Golkar (PG) Jusuf Kalla (JK) makin berani "bermain api" terkait wacana
BERITA TERKAIT
- 3 Pejabat Pemkab Banggai jadi Tersangka Tindak Pidana Pemilu 2024
- Pakar Politik Menyamakan Jokowi dengan Pembunuh Berdarah Dingin, Ini Sebabnya
- Beredar Surat Instruksi Prabowo untuk Pilih Ridwan Kamil, Ini Penjelasannya
- Pilkada Masuk Masa Tenang, Bawaslu Serang Fokus Mengawasi 2 Titik Rawan
- Jokowi Aktif Mendukung Paslon Tertentu, Al Araf: Secara Etika Itu Memalukan
- Al Araf Nilai Jokowi Memalukan Turun Kampanye di Pilkada 2024