JK: Tawuran Karena Posisi Guru Lemah

JK: Tawuran Karena Posisi Guru Lemah
Jusuf Kalla. Foto: Arundono/JPNN
JAKARTA - Mantan Wakil Presiden RI HM Jusuf Kalla (JK) ikut mengomentari maraknya tawuran pelajar yang terjadi belakangan ini. Ketua Dewan Masjid itu menganggap tawuran terjadi karena siswa mulai tidak disiplin dan tidak menghormati guru.

"Sekarang guru keras sedikit saja dianggap melanggar Hak Azasi Manusia (HAM) terus dilaporkan," kata JK usai bertemu dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh di Gedung Kemendikbud Jakarta, Rabu (26/9).

Menurut JK, pada zaman dulu pelajar sangat menghormati guru. Sebab, siswa diberi pendidikan disiplin yang cukup ketat.

"Saya tidak mengatakan guru harus memukul siswanya. Tapi guru bisa menghukum siswa dalam hal disipilin, bukan kekerasan. Sekarang tidak naik kelas aja didemo," ungkap JK.

JAKARTA - Mantan Wakil Presiden RI HM Jusuf Kalla (JK) ikut mengomentari maraknya tawuran pelajar yang terjadi belakangan ini. Ketua Dewan Masjid

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News