JK-Wiranto Garap Suara TKI
Rabu, 06 Mei 2009 – 21:05 WIB
Jutaan TKI tersebar di sejumlah kota-kota besar di dunia, sebut saja, Jordania, Abu Dhabi, Doha, Kairo, Riyadh, Yaman, Jeddah dan Dubai (kawasan Timur Tengah). Di kawasan Asia Pasifik meliputi, Kota Jepang, Korea, Hongkong, Beijing dan Taiwan. Sedangkan di Asean meliputi, Kota Kualalumpur, Johor, Singapura dan Brunai.
Selain TKI kata Indah, Komunitas Pemilih Luar Negeri juga memiliki jaringan di staf-staf KBRI dan massa pemilih dari mahasiswa, pelajar, pengusaha Indonesia di luar negeri. Indah mengungkapkan, hak politik TKI selaku warga negara Indonesia masih dikebiri karena suda bukan rahasia lagi, KBRI disinyalir selalu mengarahkan TKI untuk memilih incumbent. "KBRI harus fair, jangan memaksakan TKI memilih incumbent. Hak asasi seseorang untuk menentukan pilihan politiknya jangan diintervensi," tegasnya.
Melihat kondisi itu Indah berjanji akan melakukan perubahan dan mengajak TKI memilih JK-Wiranto. Menurutnya, massa pemilih di luar negeri perlu digarap serius untuk membangkitkan rasa nasionalisme TKI yang berada jauh dari Ibu Pertiwi. "Semangat kebangsaan harus terus dibangun agar para TKI peduli terhadap nasib bangsa. Jika ingin perubahan yang lebih baik, mereka jangan salah memilih pemimpin bangsa," ingatnya.
Pasca deklarasi, dukungan terhadap pasangan JK-Wirantoterus mengalir, mulai dari Relawan JK, JK-For President, JK Fans Club, Barisan Muda Nusantara Makassar, dan Gerakan Relawan Muda Indonesia atau (Garuda Indonesia). (ysd/jpnn)
JAKARTA - Dukungan terhadap pasangan calon presiden dan wakil presiden Jusuf Kalla-Wiranto pada pemilihan presiden 2009 mendatang tak hanya datang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Polemik Hasto Tersangka, Habiburokhman Gerindra: Sampai Kiamat Enggak Selesai
- FPKB Tolak Penetepan Dekot Jakarta, Ini Alasannya
- Habiburokhman Gerindra Sebut Mahfud Md Orang Gagal, Apa Sebabnya?
- Penyerangan RS Indonesia di Gaza Tak Bisa Dibiarkan, Mardani Desak PBB Bersikap
- Komisi VII DPR Minta Pemerintah Pastikan Libur Nataru Aman dan Nyaman
- Ditetapkan Tersangka oleh KPK, Sekjen PDIP Merespons Pertama Kali, Ada Kata Jangan Takut