Joan Bush Merayakan Ulang Tahunnya yang ke-109 dengan Kue dan Sampanye
Minggu kemarin (11/04), Joan merayakan ulang tahunnya beberapa hari lebih awal bersama dengan keluarga besarnya, termasuk satu dari tujuh orang cicitnya, Audrey, yang masih bayi.
Ia memiliki tiga orang anak, 10 orang cucu, dan tujuh orang cicit, dan jumlah itu kemungkinan besar masih akan terus bertambah.
"Ini adalah contoh baik dari bagaimana sebuah keluarga bertumbuh dan bagaimana mereka mengenal sejarah keluarganya," kata Richard.
"Sejarah bisa jadi hal yang sulit untuk diingat, tetapi jika Anda punya sanak saudara yang hidup lebih dari 100 tahun, itu membuat sejarah lebih hidup dan lebih nyata."
"Anda bisa mengerti apa yang yang telah Joan lakukan. Ia telah hidup melewati dua perang dunia, yang menurut saya luar biasa."
Joan lahir di Somerset, Inggris, pada tahun 1912, hanya dua hari sebelum tenggelamnya kapal Titanic.
Saat berusia 22 tahun ia memutuskan untuk pindah sendirian ke pangkalan militer Inggris di Lucknow, India, pada tahun 1930-an.
Ia berjumpa dengan almarhum suaminya, Dick, saat Perang Dunia II, sebelum pindah ke Australia pada tahun 1947 dan kemudian memilih menjadi ibu rumah tangga di rumah.
Dua perang dunia, pandemi global, krisis ekonomi, dan pergantian Perdana Menteri Australia yang jumlahnya tak terhitung jari, semuanya sudah dialami Joan Bush semasa hidupnya.
- Tampil Cantik di Premiere Wicked Australia, Marion Jola Dapat Wejangan dari Ariana Grande dan Cynthia Erivo
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan