Jogo Tonggo, Program Ganjar yang Meringankan Beban Warga Terdampak Covid-19
Mereka menggalang bantuan untuk disalurkan kepada warga yang tidak mampu tapi belum mendapat bantuan dari pemerintah.
Saat ini, bantuan yang sudah terkumpul sekitar Rp 1,8 juta dan 450 kilogram beras. Rencananya, bantuan disalurkan menjelang lebaran nanti.
Sementara itu, Ardi Abdi Nugroho, koordinator open donasi karang taruna tersebut menyebutkan bahwa kegiatan kali ini merupakan langkah untuk mengaplikasikan program Jogo Tonggo.
"Di saat seperti ini semua orang terdampak, sehingga ingin mendapat bantuan. Open donasi ini untuk menutup mereka yang terdampak tapi tidak dapat bantuan dari pemerintah," tuturnya.
Gerakan di desa bukan hanya untuk berbagi sembako, misalnya pemuda di Desa Margoyoso Kecamatan Kalinyamatan telah iuran untuk membeli cairan desinfektan dan masker.
"Iya, kami melakukan penyemprotan terutama di masjid dan musola dengan kerja bareng puskesmas. Selain itu bagi-bagi masker ke warga. Uangnya dari iuran pemuda," tandas Muhammad Fiki, ketua pemuda setempat. (flo/jpnn)
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menginisiasi Jogo Tonggo agar semua masyarakat saling membantu selama pandemi covid-19.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya
- Ganjar Kecam Pengerahan Kades Mendukung Paslon di Pilgub Jateng
- Cara Ganjar Pranowo Mengucapkan Selamat Kepada Prabowo
- Soal Pertemuan Megawati-Prabowo Sebelum Pelantikan Presiden, Ganjar: Sulit..
- Ganjar Kirim Sinyal Susah Datang ke Pelantikan Prabowo