Johan Rosihan Merespons Pelantikan Kepala Badan Pangan Nasional
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi IV DPR RI Johan Rosihan merespons langkah Presiden Jokowi melantik Arief Prasetyo sebagai Kepala Badan Pangan Nasional. Lembaga baru tersebut diharapkan dapat menuntaskan berbagai persoalan pangan di tanah air.
Presiden Jokowi memilih Direktur PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) sebagai Kepala Badan Pangan Nasional.
“Saya mengingatkan, jangan sampai pangan hanya jadi barang dagangan. Harus diingat bahwa pangan merupakan bentuk perlindungan negara kepada rakyatnya sebagaimana amanat konstitusi,” ujar Johan merespons penunjukan Arief Prasetyo sebagai Kepala Badan Pangan Nasional pada Senin (21/2).
Politikus PKS ini menyebutkan Badan Pangan Nasional merupakan Lembaga pangan yang punya kewenangan dan peran khusus dalam menjaga ketahanan pangan dan menciptakan kemandirian pangan nasional.
“Saya berharap di bawah komando Pak Arief Prasetyo, lembaga pangan ini jangan sampai hanya disederhanakan sebagai ‘calo pangan’. Tujuan mulia dibentuknya lembaga ini adalah untuk membuat kebijakan pangan yang terintegrasi dan memastikan seluruh rakyat dapat mengakses pangan sebagai tanggung jawab negara kepada semua rakyatnya,” kata Johan.
Lebih lanjut Johan menjelaskan selama ini banyak kementerian dan lembaga yang turut mengatur urusan pangan dengan ego sektoralnya masing-masing.
“Kita berharap pembentukan Badan Pangan Nasional melalui Perpres 66/2021 ini, kewenangan terkait pangan yang melekat pada beberapa K/L tersebut dapat dialihkan sepenuhnya kepada badan pangan nasional yang posisinya langsung berada di bawah presiden,” kata Johan.
Wakil rakyat dari dapil NTB ini berharap badan pangan yang baru terbentuk ini dapat menjawab berbagai persoalan pangan di tanah air. Sebab, selama ini masing-masing regulator/kementerian mempunyai tujuan yang berbeda dan tidak terintegrasi.
Anggota Komisi IV DPR RI Johan Rosihan merespons langkah Presiden Jokowi melantik Arief Prasetyo sebagai Kepala Badan Pangan Nasional.
- Jokowi Seharusnya Tidak Memanfaatkan Prabowo Demi Kepentingan Politik Pribadi
- Tingkat Pemborosan Pangan Indonesia Diprediksi 112 Juta Ton per Tahun pada 2045
- Prabowo dan Jokowi Bertemu di Surakarta, Lalu Makan ke Angkringan
- Akbar Yanuar
- Mengintip Spesifikasi Mobil Maung Garuda yang Ditumpangi Prabowo dan Jokowi, Sangar
- Presiden Prabowo Bawa Bobby Tinggal di Istana Negara, Lihat Tuh