Johann Zarco jadi Topik Terpanas Jelang MotoGP Qatar
jpnn.com, LOSAIL - Pembalap satelit Yamaha, Johann Zarco (Monster Yamaha Tech3), Johann Zarco jadi omongan jelang race MotoGP Qatar, Minggu (18/3) malam WIB.
Bukan karena performa rider kelahiran Prancis berusia 27 tahun itu di dua latihan bebas Jumat (16/3), namun gara-gara rookie tahun lalu itu membuka kemungkinan pengin satu tim dengan Marc Marquez di Repsol Honda.
"Mengapa takut? Untuk menjadi rekan satu tim Marquez adalah hal yang menyenangkan," tutur Zarco seperti dikutip dari Crash.
Selain persiapan jelang balapan pembuka musim ini, paddock tim-tim MotoGP memang masih diwarnai pembicaraan soal masa depan para rider.
Maverick Vinales, Marquez dan terbaru Valentino Rossi sudah mendapat masa depan yang jelas, bertahan di timnya masing-masing setidaknya sampai 2020.
Nah, Zarco yang sudah mendapat tempat di barisan pembalap top, masih belum jelas. Kontraknya di Yamaha Tech3 belum mendapat progres menyusul peralihan tim yang akan memakai mesin KTM musim depan.
Rumornya kini makin kencang. Zarco akan mengisi posisi Dani Pedrosa yang belum mengonfirmasi rencananya musim depan.
"Sejak menonton MotoGP saat kecil, saya tidak banyak menonton, kecuali mengingat beberapa foto Mick Doohan dan Rossi di Honda. Sekarang Marquez. Repsol Honda itu seperti tim impian," kata rookie terbaik tahun lalu itu. (adk/jpnn)
Saat tim-tim sibuk dengan persiapan MotoGP Qatar, mendadak Johann Zarco mengaku Repsol Honda adalah tim impian.
- MotoGP 2025: Suksesor Marc Marquez di Gresini Racing Mematok Target Tinggi
- Live Streaming Sprint MotoGP Barcelona: Cek Starting Grid, Rencana Pecco Berhasil
- Live Streaming Kualifikasi MotoGP Barcelona: Ada yang Tak Percaya Kata Marquez
- Marc Marquez Tak Yakin Bisa Naik Podium di MotoGP Barcelona
- Hasil Practice MotoGP Barcelona, Top 10 Langsung ke Kualifikasi Utama
- Meski Tak Ada Bonus, Marquez Bakal Mati-Matian Demi Ini di MotoGP Barcelona