Joko Widodo, Wali Kota Solo yang Penggemar Berat Musik Rock
Tahun Depan Datangkan Metallica dan Lamb of God
Jumat, 04 November 2011 – 08:08 WIB
Joko Widodo. Foto: Radar Solo/JPNN
Tak lama berselang, masuk sebuah mobil Toyota Camry berpelat merah dengan nomor AD 1 A ke halaman bangunan bergaya arsitektur kolonial itu. Sesosok tubuh langsing berbalut pakaian batik warna cokelat keluar dari mobil. Dia melempar senyum khas kepada Radar Solo (Jawa Pos Group) yang duduk di teras Lodjie. "Sebentar ya, saya mau rapat dulu," kata pria bertubuh langsing yang tak lain adalah Jokowi itu.
Setelah menunggu selama 1,5 jam, Jokowi keluar dari dalam Lodjie. Kini dandanannya sudah lain. Dia tak lagi mengenakan batik. Dia tampil cukup berbeda. Mengenakan kaus hitam bertulisan "Metallica" dibalut jaket hitam. Jika dia mengenakan kaus bertulisan Metallica, itu ada alasannya. Dia mengaku penggemar berat musik rock, terutama grup musik asal Amerika Serikat tersebut. "Ya, saya memang suka musik rock," tambahnya.
Bahkan, saat ini dia tengah berancang-ancang menghadirkan Metallica untuk tampil di Solo. "Saya sedang bertanya ke sana kemari, melakukan penjajakan bagaimana caranya mengundang Metallica. Saya sudah bertanya kepada orang-orang yang saya anggap punya koneksi. Semoga tahun depan bisa terwujud," katanya.
Selain Metallica, grup musik rock yang akan didatangkan ke Solo adalah Lamb of God. "Kita berdoa bersama-sama, semoga tahun depan dua grup band tersebut bisa tampil dalam ajang Rock in Solo," ujarnya.
Wali Kota Solo Ir Joko Widodo atau yang akrab disapa Jokowi adalah penggemar berat musik rock. Meski menyandang jabatan wali kota, dia tak rikuh
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu