Jokowi Anggap Debat Ketiga Tidak Edukatif, Hasto Bicara Kesimpulan Media
"Bagaimana cara agar debat berkualitas dan ada edukasi? Maka, harus membuka satu sesi untuk memberikan suatu peluang di dalam pengertian penyampaian gagasan yang sebenar-benarnya," ujar Hasto.
Sebelumnya, Jokowi menganggap debat ketiga kandidat pilpres 2024 tidak edukatif, karena banyak serangan bersifat personal.
Menurut dia, serang menyerang wajar dalam debat asalkan seputar kebijakan atau visi. Bukan personal.
"Saling menyerang enggak apa-apa tapi kebijakan, policy, visinya yang diserang. Bukan untuk saling menjatuhkan dengan motif-motif personal. Saya kira enggak baik dan enggak mengedukasi," kata Jokowi kepada awak media di Serang, Banten, Senin ini.
Jokowi kemudian menyarankan perbaikan format debat agar pelaksanaan sawala kandidat pilpres berikutnya bisa memuat sisi edukatif.
"Saya kira akan banyak yang kecewa, sehingga debatnya memang perlu diformat lebih baik lagi, ada rambu-rambu sehingga hidup," ujarnya. (ast/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Hasto Kristiyanto menyinggung kesimpulan media massa terhadap pelaksanaan debat ketiga kandidat pilpres 2024 menyikapi penilaian Presiden Jokowi.
Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Aristo Setiawan
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Prabowo Seorang Kesatria, Harus Tegas Hadapi Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum
- Hasto Tuding Ara Main SARA soal Pramono-Rano Didukung Anies, Prabowo Pasti Tak Suka
- Jelang Pencoblosan Pilkada, PDIP Jatim Minta Cakada Bisa Ikut Mengawal Suara
- Hasto Mendengar Informasi Bakal Dijadikan Tersangka di Kasus Absurd