Jokowi Bahagia Hadiri Penas Petani dan Nelayan
jpnn.com, ACEH - Presiden RI Joko Widodo senang bisa hadir dalam acara Pekan Nasional (Penas) Petani dan Nelayan Ke-15 di Aceh, pada Sabtu (6/5).
Menurutnya dalam acara ini pemerintah dengan petani dan nelayan bisa bertukar solusi terkait permasalahan yang ada.
"Saya senang sekali, berbahagia datang ke acara petani dan nelayan. Saya sudah menunggu-nunggu untuk datang," kata pria yang akrab disapa Jokowi itu di Stadion Harapan Bangsa, Aceh, Sabtu (6/5).
Menurutnya, tanpa petani dan nelayan, maka Indonesia di ambang kehancuran.
Apalagi, Indonesia merupakan negara agraris yang seharusnya profesi petani dan nelayan lebih dominan.
"Kita ingat waktu kecil mendengar nasihat, kalau tidak ada petani yang kerja keras, kita mau makan apa. Kalau nelayan tidak ada, kita mau makan apa," kata dia.
Karenanya, tambah Jokowi, nelayan dan petani semua kerjanya patut diapresiasi.
Dia bahkan menunjuk Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman untuk memenuhi kebutuhan petani dan meningkatkan produksi hasil bumi untuk swasembada pangan.
Presiden RI Joko Widodo senang bisa hadir dalam acara Pekan Nasional (Penas) Petani dan Nelayan Ke-15 di Aceh, pada Sabtu (6/5).
- Dukung Kemajuan Sektor Pertanian, Kementan Kaji Ulang SKKNI Bidang Alsintan
- Presiden Prabowo Diminta Turun Tangan Berantas Mafia Impor Bawang Putih
- Kementan Perkuat Brigade Pangan Kaltara, Gandeng Penyuluh Pendamping dan Babinsa
- Puluhan Aktivis BEM Fakultas Pertanian Kumpul di Kementan, Bicara Swasembada Pangan
- Menjelang Ramadan, Mentan Amran & Wamentan Pantau Operasi Pasar Pangan Murah di Magelang
- Bakal Ada Operasi Pasar di 500 Titik, Harga Sembako Harus Lebih Murah dari Malaysia