Jokowi Bakal Membangun Dua Rusun untuk Muhammadiyah
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo menyatakan kesediaan dan kesanggupannya membangun fasilitas rumah susun (rusun) untuk kepentingan dakwah Muhammadiyah.
Selain memfasilitasi para kader Muhammadiyah dalam berdakwah, rusun itu juga akan digunakan untuk muktamar pada 2020 mendatang di Solo.
"Tadi sebetulnya di ruangan, Pak Rektor, Pak Ketua Umum, sudah menyampaikan bahwa nanti di Solo akan ada Muktamar di tahun 2020. Dibutuhkan rusun untuk peserta. Saya sampaikan, saya sanggupi, tahun ini akan kita kerjakan," ujar Presiden yang familiar disapa dengan panggilan Jokowi.
Hal tersebut disampaikannya dalam acara penutupan Pengkajian Ramadan 1439 Hijriah yang digelar Pimpinan Pusat Muhammadiyah, di Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (Uhamka), Ciracas, Jakarta, Selasa (29/5).
Selain membangun di Solo, Presiden Ketujuh RI juga menyanggupi permintaan pembangunan rusun Muhammadiyah di Jonggol.
Dia menyampaikan bahwa pembangunannya diharapkan dapat diselesaikan dalam waktu kurang lebih enam bulan.
"Kemudian masuk sini ada tambahan lagi dan saya sanggupi lagi. Dalam waktu dekat akan dicek di lapangan dan selesai akhir tahun ini. Insyaallah enam bulan selesai. Yang lain kalau ada hal penting bisa disampaikan ke Prof. Muhadjir (Menteri Pendidikan dan Kebudayaan)," jelasnya.
Lebih jauh, mantan gubernur DKI Jakarta mendukung rencana PP Muhammadiyah membuka fakultas kedokteran di Uhamka.
Presiden Joko Widodo menyatakan kesediaan dan kesanggupannya membangun fasilitas rumah susun (rusun) untuk kepentingan dakwah Muhammadiyah.
- Sowan ke Kediaman Jokowi, Sukarelawan Alap-Alap Dapat Arahan soal Ekonomi Komunal
- Bukan Menyalahkan Prabowo soal PPN 12 Persen, Deddy Singgung Rezim Jokowi
- Deddy PDIP Yakin Pemberedelan Pemeran Lukisan Yos Suprapto Bukan Perintah Prabowo, Lalu Siapa?
- Pemberedelan Lukisan Yos Suprapto, Bonnie PDIP Singgung Prabowo, Tidak Mungkin
- Versi Legislator PDIP, PPN 12 Persen Masih Bisa Diubah Pemerintahan Prabowo
- Jawab Tudingan, Dolfie PDIP Bilang Aturan PPN 12% Diinisiasi Pemerintahan era Jokowi