Jokowi Batalkan Pencalonan BG, Ini Reaksi PDIP
jpnn.com - JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan Dwi Ria Latifa menilai, sikap Presiden Jokowi membatalkan pelantikan Komjen Budi Gunawan (BG) sebagai Kapolri dan mengusulkan nama Komjen Badroedin Haiti (BH) sebagai penggantinya, akan menimbulkan masalah baru ke depan. Bahwa Presiden akan berhadapan dengan DPR secara kelembagaan.
Terang-terangan dia menolak sikap presiden yang membatalkan pelantikan BG itu, dengan alasan pengusulannya sebagai calon kapolri sudah mendapat persetujuan DPR.
Diakui politikus asal Kepulauan Riau itu, Presiden memang punya hak prerogatif mengusulkan nama calon kapolri. Namun, katanya, hak itu tidak bisa digunakan seenaknya.
"Ini akan jadi persoalan baru ke depan karena presiden terkesan head to head dengan DPR. Saya berharap ke depan ini jangan sampai ada hal-hal yang membuat hiruk pikuk bangsa kita," kata Dwi Ria Latifa di gedung DPR, Jakarta, Rabu (18/2).
Sebagai anggota Komisi III DPR, politikus perempuan itu mengaku belum bisa memberikan sikap apapun. Namun sebagai kader PDI Perjuangan, dia mengaku kecewa, sekaligus mempertanyakan sikap yang ditempuh oleh Presiden Jokowi.
"Satu hal, ketika mengusulkan komjen BG kemudian langsung disetujui (tanpa dilantik) dan mengusulkan nama baru. Mekanisme ini perlu dicermati, itu pertanyaan resmi yang perlu ditanyakan nanti," tandasnya. (fat/jpnn)
JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan Dwi Ria Latifa menilai, sikap Presiden Jokowi membatalkan pelantikan Komjen Budi Gunawan (BG) sebagai Kapolri
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hampir Separuh Honorer Tidak Kebagian Formasi PPPK 2024, Ya Ampun
- Inilah Syarat Penting Pendaftaran PPPK 2024 Gelombang II, Honorer Harus Gercep
- Masa Pendaftaran PPPK 2024, Honorer Wajib Mewaspadai 2 Hal Ini
- BARAQ Bakal Demo Kedubes AS dan Kantor PBB
- Info Terkini Kasus Video Asusila Guru dan Siswi di Gorontalo, Keluarga Korban Lapor Polisi
- Heboh Ketum Parpol Dilaporkan ke Polisi Gegara Aniaya Istri Muda, Ini Analisis Reza