Jokowi Beri Sinyal Muhaimin tak Masuk Kabinet

jpnn.com - JAKARTA - Ketua umum partai yang ngincer jadi anggota kabinet Jokowi siap-siap harus gigit jari. Jokowi memastikan akan konsisten bahwa anggota kabinetnya tidak boleh rangkap jabatan.
Jokowi menyatakan, dirinya sudah berkali-kali menyatakan, para menterinya harus fokus kerja. Tidak boleh jadi pengurus apalagi ketua umum parpol.
"Sudah saya sampaikan, tidak," tegas Jokowi di Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (21/10).
Untuk menteri, menurut Jokowi, sangat penting untuk fokus. Jika tidak, bisa-bisa banyak kepentingan rakyat terbengkalai.
"Kerja di satu tempat aja belum tentu benar kok," tegasnya.
Bagaimana jika pengurus parpol yang masuk kabinet non-aktif di partainya? Jokowi menggelengkan kepala.
"Yang seperti apa, saya mau tanya," cetusnya.
Bagaimana dengan para ketua umum partai yang disebut-sebut akan masuk kabinet? Jokowi menjawab singkat. "Itu hak prerogarif," tegasnya.
JAKARTA - Ketua umum partai yang ngincer jadi anggota kabinet Jokowi siap-siap harus gigit jari. Jokowi memastikan akan konsisten bahwa anggota kabinetnya
- Tunjangan Profesi Guru dan Pengawas PAI Dirapel, Bukan Hanya PNS & PPPK
- Guru PPPK Bulan Ini Mengantongi Rp20 Juta ya? Oh, Nikmatnya
- Mudik 2025, Tol Semarang ABC Siap Terapkan One Way Lokal Kalikangkung-Bawen
- Ambiguitas Komitmen Iklim Para Pendana Infrastruktur Gas di Indonesia
- Sido Muncul Berikan Bantuan Rp 425 Juta untuk Anak Terduga Stunting di Jonggol
- Tanggapi RUU KUHAP, Gayus Lumbuun: Polisi Sebaiknya Tetap Jadi Penyidik