Jokowi Blusukan Bagi Sembako, PDIP: Jangan Digeser Isunya
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo blusukan membagikan sembako ke rumah warga di Kampung Sempur, Bogor, Jawa Barat, Rabu (29/4), malam.
Video Jokowi, sapaan akrabnya, memakai kemeja putih, celana panjang hitam, dan tentunya memakai masker saat menyusuri gang sempit di tengah pandemi Covid-19 menjadi viral.
Politikus PDI Perjuangan Arteria Dahlan mengatakan perbuatan Jokowi ini ingin memberikan pesan bahwa negara hadir di tengah masyarakat.
“Tidak sekadar hadir, tetapi melihat langsung kondisi riil dan kebutuhan masyarakat,” kata Arteria, Jumat (1/4).
Menurut Arteria, Jokowi ingin memastikan apakah program jaring pengaman sosial (JPS) ini sudah benar-benar terlaksana secara tepat sasaran, sehingga sekalipun ada kekurangsempurnaan akan segera dapat diperbaiki.
“Blusukan beliau kan memacu semua pihak termasuk pemerintah daerah dan kementerian/lembaga terkait untuk bekerja lebih baik dan memberikan pelayanan publik secara paripurna. Harusnya diapresiasi,” ujar Arteria.
nggota Komisi III DPR yang karib disapa Teri itu mengingatkan bahwa melihat sesuatu harus objektif dan berprasangka baik, terlebih lagi saat ini Bulan Ramadan.
“Jangan aksi blusukan digeser isunya menjadi “harusnya beliau sibuk memperbaiki mekanisme dan data penerima bantuan". Kan konyol banget dan cenderung menyesatkan,” kata Teri.
Presiden Jokowi membagikan sembako pada warga di sekitar Kampung Sempur Bogor baru-baru ini.
- Kenaikan PPN dari Rakyat Akan Kembali kepada Rakyat
- Menyikapi Status Tersangka Hasto, Said PDIP Harap KPK Lepas dari Intervensi
- Akademisi Universitas Bung Karno Nilai Penetapan Tersangka Hasto Murni Proses Hukum
- Berani Tetapkan Hasto Tersangka, KPK Era Setyo Budiyanto Layak Diapresiasi
- Pencegahan Yasonna Laoly ke Luar Negeri jadi Pukulan Beruntun untuk PDIP
- Kasus Hasto Bukan Politisasi, KPK Harus Berani Melawan Intervensi