Jokowi Didesak Beri Jatah Jabatan Strategis ke Orang Betawi
Kamis, 20 Juni 2013 – 13:32 WIB
JAKARTA - Warga asli Jakarta yang berasal dari etnis Betawi dinilai terpinggirkan di wilayahnya sendiri. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo pun diminta memberi kesempatan bagi tokoh Betawi untuk ikut membangun Jakarta. "Gubernur DKI Jakarta perlu memberikan kepercayaan kepada tokoh Betawi untuk memegang jabatan strategis. Setidaknya tokoh itu lebih memahami karakter warga betawi yang jumlahnya 18 persen dari total penduduk DKI," ujar Syahrudin kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (20/6)
Hal ini dikatakan oleh tokoh masyarakat Betawi yang juga pimpinan Majelis Ta'lim Raudhotul Jannah, Syahrudin saat mendatangi Balai Kota DKI Jakarta. Menurutnya, keberadaan tokoh Betawi dalam birokrasi akan menambah kepercayaan diri warga asli ibu kota.
Apalagi, sambungnya, duet pimpinan Jakarta saat ini, Jokowi-Ahok, bukan berasal dari etnis Betawi.
Baca Juga:
JAKARTA - Warga asli Jakarta yang berasal dari etnis Betawi dinilai terpinggirkan di wilayahnya sendiri. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo pun diminta
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS