Jokowi Diminta Kaji Ulang Wacana BBM Subsidi Dicabut
Sabtu, 22 Desember 2012 – 15:51 WIB
JAKARTA - Sekretaris Fraksi PDI- Perjuangan DPRD DKI Jakarta, Jhonny Simanjuntak meminta Gubernur Jokowi Widodo mengkaji ulang wacana penghapusan BBM subsidi di Wilayah Jakarta karena dalam realita sehari-hari masyarakat masih sangat memerlukan BBM subsidi itu. Lebih lanjut dia menyarankan Pemprov DKI mengambil langkah yang realistis dalam melaksanakan program penghematan dengan cara membuat kualifikasi yang jelas soal mobil yang boleh dan tidak boleh menggunakan BBM subsidi.
"Sikap Fraksi PDI-P sudah terang-benderang, BBM subsidi masih sangat dibutuhkan oleh jutaan masyarakat DKI Jakarta. Karena itu, sebagai respon awal kami meminta gubernur mengkaji lebih dalam wacana penghapusan BBM subsidi di DKI," kata Jhonny Simanjuntak, di Jakarta, Sabtu (22/12).
Baca Juga:
Kalau alasan dicabutnya BBM subsidi untuk penghematan, menurut Jhonny, kebijakannya harus bersifat selektif dan tidak pukul rata mayoritas masyarakat DKI Jakarta yang hidup pas-pasan. "Kalau dipaksakan kebijakan penghematan itu dengan cara pukul rata, ini jelas tidak sesuai dengan pandangan politik PDI-P terhadap BBM," tegasnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Sekretaris Fraksi PDI- Perjuangan DPRD DKI Jakarta, Jhonny Simanjuntak meminta Gubernur Jokowi Widodo mengkaji ulang wacana penghapusan
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS