Jokowi Disadap, PDIP Balik Lakukan Kontra-Intelijen
jpnn.com - JAKARTA - Komisi I DPR RI hari ini (24/2) menggelar rapat bersama Badan Intelijen Negara (BIN) dan kepala lembaga negara penyelenggara intelijen lainnya. Dalam rapat itu, aksi penyadapan terhadap Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo alias Jokowi tidak disinggung sama sekali.
Wakil Ketua Komisi I DPR dari Fraksi PDIP TB Hasanuddin mengatakan, penyadapan terhadap Jokowi memang tidak perlu dibahas lagi. Pasalnya, PDIP sendiri sebagai partai yang menaungi Jokowi menganggap masalah tersebut sudah selesai. "Partai anggap sudah selesai," kata Hasanuddin kepada wartawan usai rapat.
Menurutnya, partai sudah mengambil langkah-langkah terkait penyadapan tersebut. Termasuk di antaranya operasi kontra-intelijen dan penyesatan untuk mengelabui pihak yang melakukan penyadapan.
Purnawirawan TNI ini meminta agar penyadapan Jokowi tidak terlalu dibesar-besarkan. Pasalnya, operasi semacam itu sudah sering dialami oleh para kader-kader PDIP.
"PDIP sejak dulu diteror, disadap. Jadi pengalaman sudah puluhan tahun lah," tandasnya. (dil/jpnn)
JAKARTA - Komisi I DPR RI hari ini (24/2) menggelar rapat bersama Badan Intelijen Negara (BIN) dan kepala lembaga negara penyelenggara intelijen
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Soal Program Makan Bergizi Gratis, Prabowo Minta Guru Tak Perlu Berterima Kasih
- Heboh Demonstrasi di Kemendiktisaintek, Ketua DPR Singgung Transparansi
- Prabowo Resmikan 37 Proyek Kelistrikan, 6 Dikelola PLN UIP KLT
- DPR Buka Masa Sidang, Legislator PKS Langsung Menyoroti Skandal Pemasangan Pagar Laut
- Transformasi Digital, Ditjen Bina Adwil Evaluasi SRIKANDI dan Perkuat Publikasi
- Interupsi di Rapat Paripurna, Legislator PKS Usul DPR Bentuk Pansus Terkait Pagar Laut