Jokowi Disambut Gegap Gempita di Monas

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo akhirnya menyambangi masyarakat yang sudah menunggunya di Monumen Nasional, Jakarta Pusat, Senin (20/10), sekitar pukul 18.15 WIB.
Usai salat Magrib, Jokowi yang mengenakan kemeja lengan panjang berwarna putih langsung disambut gegap gempita, oleh puluhan ribu massa yang sudah memadati Monas sejak pagi.
Jokowi pun berjalan di atas panggung kehormatan. Bahkan, Jokowi berlari kecil mengitari panggung menyapa masyarakat. Jokowi menegaskan, Indonesia merupakan bangsa yang besar. Tapi, kata dia, itu harus dikelola dengan cara yang benar, dan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat.
"Oleh sebab itu, saya dan Pak JK, ingin menyampaikan bahwa kita perlu bergerak bersama-sama, rakyat, pemerintah, semua profesi harus bekerja keras, bekerja keras, bekerja keras," kata Jokowi di atas panggung.
Dia menegaskan, tidak mungkin negara sebesar ini akan menjadi negara kuat, kalau hanya bermalas-malasan. "Jangan harap negara ini jadi negara besar dan makmur," katanya.
Dia mengajak seluruh elemen dan komponen masyarakat di kampung, desa, kota, provinsi, ibukota untuk bekerja, bergerak bersama-sama, bersatu bergotong royong bersama agar apa yang dicita-citakan terwujud.
"Untuk mewujudkan Indonesa kuat, makmur, sejahtera, Indonesia sebagai negara yang punya martabat, mewujudkan Indo yang punya wibawa," katanya. "Tetapi, kalau tidak kita lakukan dengan bekerja keras, jangan berharap negara ini akan menjadi makmur sejahtera, besar," kata Jokowi. (boy/jpnn)
JAKARTA - Presiden Joko Widodo akhirnya menyambangi masyarakat yang sudah menunggunya di Monumen Nasional, Jakarta Pusat, Senin (20/10), sekitar
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bakar Semangat Kepala Daerah, Gubernur Lemhannas Ajak Manfaatkan Kebijakan Inovatif
- Pelayanan Celltech Stem Cell Hadir di RS Pusat Pertahanan Negara
- Setelah 7 Bulan Menderita, Maesaroh Kembali ke Indonesia dengan Bantuan Sarifah Ainun
- Jakarta Kena Efisiensi Rp 38 Miliar, Rano Karno: Enggak Besar
- Sespimmen Polri 2025 Tingkatkan Kemampuan Manajerial Peserta Didik
- Peduli Kesehatan Warga, Polres Banyuasin Resmikan Ambulans Air