Jokowi Dorong Penanganan Dampak Perubahan Iklim yang Seimbang dengan Pembangunan
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Menteri Luar Megeri Mahendra menyampaikan langkah-langkah penanganan dampak perubahan iklim yang disiapkan Presiden Joko Widodo.
Dalam pertemuan KTT APEC Business Advisory Council (ABAC) Dialogue with Economic Leaders pada Kamis (11/11) malam, Presiden Jokowi menyoroti penanganan dampak perubahan iklim yang seimbang dengan pembangunan berkelanjutan.
Mahendra menjelaskan hal ini dilakukan dengan memperhatikan pembangunan sosial dan ekonomi masyarakat.
Dengan begitu, upaya seperti konservasi hutan dan kekayaan laut serta transformasi menuju energi baru terbarukan dinilai harus bisa menyejahterakan masyarakat yang memiliki pendapatan rendah.
Mahendra mengungkapkan beberapa prioritas Jokowi yaitu investasi pembangunan kawasan industri hijau, pembangunan industri yang mencakup rantai pasok dari baterai sampai mobil listrik, dan perdaganan karbon.
"Presiden mengundang para investor dari anggota ABAC untuk dapat memanfaatkannya dan juga menjadi bagian dari para investor yang masuk dan bermitra dengan pihak-pihak di Indonesia," kata Mahendra, Kamis (11/11).
Dia menegaskan sinergi antara negara-negara APEC bisa memperbesar peluang pembangunan sosial dan ekonomi masyarakat bagi negara-negara di kawasan tersebut. (mcr/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra menyampaikan langkah-langkah penanganan dampak perubahan iklim yang disiapkan Presiden Jokowi.
Redaktur : Natalia
Reporter : Dea Hardianingsih
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Indonesia Tunda Komitmen Iklim di COP 29 Azerbaijan, Aktivis Lingkungan Bereaksi
- ICEBM Untar 2024 jadi Sarana Percepatan Pencapaian SDGs untuk Semua Sektor
- APP Group Tegaskan Dukungan Pengelolaan Mangrove Berkelanjutan di COP 29 Azerbaijan
- Pertamina Tegaskan Komitmen Transisi Energi Berkelanjutan Lewat ZRF Initiative
- Debat Kedua Pilgub Jateng, Andika Soroti Kerusakan Lingkungan