Jokowi: DPT Untungkan Satu Pihak
Senin, 04 Juni 2012 – 11:16 WIB

Jokowi: DPT Untungkan Satu Pihak
JAKARTA - Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilukada DKI terus menuai kontroversi. Calon gubernur DKI Jakarta dari PDI Perjuangan dan Gerindra Joko Widodo, mengatakan DPT itu hanya menguntungkan satu pihak saja. Terkait permasalahan itu juga, lanjut dia, lima tim sukses pasangan cagub sudah duduk bersama untuk mencari solusi. "Tapi kemungkinan juga bisa duduk bareng kandidatnya untuk menyikapi ini. Kita ingin pilkada ini lancar, jujur, bersih dan fair," ujarnya.
"Ya menguntungkan, jelas kalau seperti itu. Kita lihat secara kasat mata, kenapa harus dipaksakan, yang setuju hanya 1 (pasangan calon) kemudian yang 5 tidak, tapi langsung diketok atas nama UU (Undang-undang). Harusnya dilihat lima ini tidak setuju, pasti ada persoalan yang sangat prinsip. Itu yang harus dirampungkan," kata Joko Widodo, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (4/6).
Baca Juga:
Dia menegaskan semestinya Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) DKI Jakarta harus aktif untuk menyelesaikan permasalahan ini. "Semestinya ini kerja lapangannya KPU untuk mencari permasalahan ini, tidak hanya menunggu laporan," tegas Walikota Solo itu.
Baca Juga:
JAKARTA - Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilukada DKI terus menuai kontroversi. Calon gubernur DKI Jakarta dari PDI Perjuangan dan Gerindra Joko Widodo,
BERITA TERKAIT
- Eks Pimpinan KPK Anggap Pembahasan RUU Kejaksaan, Polri, dan TNI Bermasalah
- Ungkap Keprihatinan, Bamsoet: Indonesia Butuh Strategi Baru untuk Berantas Korupsi
- GPA Apresiasi Penyelenggaraan Retret Kepala Daerah yang Digelar Presiden dan Mendagri
- Gerakan Rakyat Bakal Jadi Parpol, Lalu Dukung Anies, Pengamat Ungkap Indikasinya
- Slamet Ariyadi DPR: BPI Danantara Mendorong Peningkatan Perekonomian Nasional Berkelanjutan
- APTISI Siap Laporkan Oknum DPR yang Diduga Mainkan Anggaran KIP Kuliah ke MKD