Jokowi Finalis Pemimpin Terkorup Versi OCCRP, Chandra Singgung Kejahatan Terorganisasi
Senin, 13 Januari 2025 – 08:01 WIB

Ketua LBH Pelita Umat sekaligus Ketua Eksekutif Nasional BHP KSHUMI Chandra Purna Irawan. Foto: Dokpri for JPNN.com
"Pemilu dimanipulasi sedemikian rupa agar penguasa ini terus punya pengaruh. Rezim membunuh demokrasi melalui cara-cara demokratis," kata dia.
Terakhir, Chandra mengutip pendapat sosiolog Robert Michels dalam bukunya On the Sociology of the Party System in Modern Democracy.
"Menurut Michels, demokrasi gagal menghentikan kecenderungan oligarki untuk muncul ke permukaan. Mungkin kita perlu memikirkan ulang, apakah demokrasi masih relevan untuk digunakan?" kata Chandra.(fat/jpnn)
Ketua LBH Pelita Umat Chandra Purna Irawan bicara soal kejahatan terorganisasi setelah Jokowi masuk moninasi pemimpin terkorup versi OCCRP. Begini analisisnya.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
BERITA TERKAIT
- Gerindra Ungkap Alasan Prabowo Utus Jokowi ke Pemakaman Paus Fransiskus, Ternyata...
- Koordinator Gerakan Indonesia Cerah Tanggapi Kelompok yang Kerap Sudutkan Jokowi
- Jokowi Tempuh Jalur Hukum Perihal Tudingan Berijazah Palsu, Pengamat Politik Boni Hargens: Ini Pelajaran Berdemokrasi
- Heboh Isu Ijazah Palsu, Jokowi Bukan Satu-satunya Sasaran Tembak
- Utus Jokowi ke Pemakaman Paus, Prabowo Titipkan Pesan Khusus
- 5 Berita Terpopuler: Berita Bikin Panik Honorer, Ribuan CPNS 2024 Jadi Mengundurkan Diri, Waduh