Jokowi - Gita Angkat Gong untuk SBY
Saat Buka Trade Expo Indonesia
Kamis, 18 Oktober 2012 – 06:34 WIB
JAKARTA - Joko Widodo sepertinya tak pernah habis mencuri perhatian publik. Sikap spontan gubernur DKI Jakarta yang baru dilantik 15 Oktober lalu itu tidak hanya ditunjukkan saat berinteraksi dengan warganya. Namun juga saat bersama dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Ceritanya, di hari keduanya menjalani tugas sebagai gubernur, Jokowi harus mendampingi Presiden SBY membuka Trade Expo Indonesia (TEI) ke-27 di Jakarta International Expo, Kemayoran. Seperti biasa, usai menyampaikan sambutan, SBY melakukan pemukulan gong sebagai tanda dibukanya pameran tersebut. Jokowi dan Menteri Perdagangan (Mendag) Gita Wirjawan ikut mendampingi seremonial itu.
Baca Juga:
Nah, spontanitas Jokowi muncul saat SBY mendapati posisi gong yang hendak dipukulnya tidak pas karena terlalu miring dengan posisi audience. Tanpa dikomando, mantan walikota Solo itu lantas berjalan ke arah gong. Langkah itu diikuti Gita dan seorang ajudan presiden. Alhasil, ketiganya kemudian menggeser letak gong ke posisi yang lebih pas dan dekat dengan SBY.
Spontanitas itu tak pelak disambut riuh tepuk tangan dan gelak tawa audience, termasuk SBY yang sudah memegang pemukul gong. Sementara Jokowi dan Gita ikut tertawa kecil. Selanjutnya, SBY memukul gong sebanyak lima kali menandai pembukaan TEI. Dia lantas menyalami sembari menepuk bahu Jokowi yang dilanjutkan dengan menyalami Gita.
JAKARTA - Joko Widodo sepertinya tak pernah habis mencuri perhatian publik. Sikap spontan gubernur DKI Jakarta yang baru dilantik 15 Oktober lalu
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS