Jokowi Hapus Cita-cita Reformasi yang Dibangun Sejak 1998
![Jokowi Hapus Cita-cita Reformasi yang Dibangun Sejak 1998](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2024/05/22/diskusi-catatan-26-tahun-gerakan-redormasi-yang-bertajuk-ant-gop3.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) disebut dalang dan aktor utama dalam menghapus cita-cita reformasi yang telah dibangun sejak runtuhnya pemerintahan orde baru, pada tahun 1998.
Sejarahwan Indonesia Bonnie Triyana mengatakan Jokowi juga mematahkan harapan masyarakat dalam konteks kehidupan adil dan sejahtera, sesuai dengan makna yang tertuang pada Pancasila sebagai ideologi bangsa.
"Saya lihat Jokowi menghapus harapan, memupuskan harapan kita, cita-cita kita untuk menegakkan tujuan dan juga yang apa kita inginkan pada masa reformasi," kata Bonnie dalam diskusi Catatan 26 Tahun Gerakan Redormasi yang bertajuk 'Antara Kenyataan dan Harapan' di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (22/5).
Selain itu, dikatakan Bonnie, Jokowi dan keluarga jelas mempraktikkan sistem demokrasi yang bobok yakni korupsi, kolusi dan nepotisme.
"Praktik-praktik seperti kolusi, korupsi dan nepotisme yang dulu kita sumpah serapahi ternyata dengan telanjang dipraktikkan dan itu pusatnya ada di Presiden Jokowi dan keluarganya," kata dia.
Untuk publik ketahui, selain Bonnie dalam acara diskusi tersebut turut menghadirkan Guru Besar Ilmu Politik Unpad, Prof Muradi dan Doktor Komunikasi Politik dan Stafsus Ketua Dewan BPIP Romo Antonius Benny Susatyo.
Selain itu, banyak masyarakat yang hadir dalam diskusi itu yang terdiri dari akademisi, aktivis '98, mahasiswa, dan masyarakat sipil. (dil/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Jokowi juga mematahkan harapan masyarakat dalam konteks kehidupan adil dan sejahtera, sesuai dengan makna yang tertuang pada Pancasila
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Hasil Survei Terbaru Ungkap Sejumlah Alasan Polri Perlu Reformasi dan Reposisi
- Prabowo Bakal Keluarkan Keppres Pemulihan Pelanggaran HAM Berat
- Cieee, Jokowi dan Gibran Kompak, Berdiri Mengapit Prabowo
- Puncak Perayaan HUT ke-17 Gerindra, Jokowi Belum Konfirmasi Hadir, Megawati Absen
- Prabowo Setelah 100 Hari: Makin Berjarak dengan Jokowi?
- PDIP: Gugatan Hasto Seharusnya Dikabulkan, Ada Dugaan Intervensi Jokowi Jika Ditolak