Jokowi Harusnya Berterima Kasih kepada Anies Baswedan
jpnn.com, JAKARTA - Juru Kampanye Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, Nizar Zahro mengatakan, seharusnya Presiden Joko Widodo berterima kasih kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Sebab, atas kemurahan Anies, Jokowi masih diberikan panggung meresmikan moda raya transportasi (MRT) di Bundaran Hotel Indonesia (HI). Sejatinya, menurut Nizar, gubernur DKI Jakarta yang paling berhak meresmikan MRT tersebut.
"Sayangnya Jokowi bagai kacang lupa kulit. Sudah diberi panggung tetapi mengklaim sebagai penentu MRT," kata Nizar dalam keterangannya, Selasa (26/3).
Menurutnya, Jokowi lupa bahwa MRT adalah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Karena itu, lanjut dia, peran gubernur Anies lah yang paling dominan dalam proses penyelesaian MRT.
"Jokowi juga lupa bahwa masa depan MRT juga tergantung subsidi APBD Jakarta," katanya.
Nizar menegaskan jika Anies tidak mau keluarkan subsidi, maka dijamin MRT tidak bisa jalan.
"Itulah Jokowi tukang klaim dan kacang lupa kulitnya. Anies yang berjasa sama sekali tidak disebut," papar politikus Partai Gerindra, itu.
Menurut Nizar, panggung ingin dikuasai Jokowi sendiri, termasuk menggiring masyarakat tunjuk jari.
Sayangnya Jokowi bagai kacang lupa kulit. Sudah diberi panggung tetapi mengklaim sebagai penentu MRT.
- Sikap Anies Belum Tentu Bikin Anak Abah Mendukung Pramono Anung
- Inilah Bukti Pengaruh Kuat Anies Baswedan, Bakorsi Berubah Haluan
- Dukung Gerakan Literasi Heka Leka, Anies Baswedan Bicara Potensi Anak-anak Maluku
- Dukungan Anies untuk Pram-Rano Bakal Berdampak Signifikan
- Mesin Betawi Penggerak Anies-Sandi Bekerja Untuk Memenangkan RIDO
- Ridwan Kamil: Saya Harus Memuji Pak Anies