Jokowi: Indonesia Harus Dominasi Pasar Sawit Dunia

jpnn.com, SERDANG BEDAGAI - Presiden Joko Widodo mengatakan, Indonesia harus tetap mendominasi pasar sawit dunia.
Pria yang akrab disapa Jokowi itu berharap komoditas sawit tidak dirajai negara lain.
"Ingat, untuk menjadi produsen kelapa sawit terbesar, kita harus terdepan dalam pengelolaan. Bukan luas lahan, tapi bagaimana mengelola dan meremajakan sawit" kata Jokowi dalam sambutannya saat acara Peremajaan Sawit Rakyat di Desa Kota Tengah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumut, Senin (27/11).
Dia menambahkan, Indonesia merupakan produsen kelapa sawit terbesar dunia.
"Artinya apa? Artinya Indonesia memproduksi bahan baku untuk sabun, kosmetik, minyak goreng, dan lain-lain yang berasal dari kelapa sawit," kata mantan gubernur DKI Jakarta itu.
Sementara itu, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menambahkan, permasalahan utama menurunnya produksi sawit adalah bibit palsu.
Petani merasa rugi sehingga merugi dan berhenti menanam lagi.
“Penyesalan itu lima tahun ke depan. Ini yang banyak terjadi masalah di negeri kita," kata Amran. (tan/jpnn)
Jokowi: Indonesia Harus Dominasi Pasar Sawit Dunia
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Kementan Beri Bimtek dan Sertifikasi Kompetensi untuk Juru Sembelih Halal
- Wamentan Sudaryono Ingin Ekspor Pertanian ke Eropa Meningkat Agar Petani Sejahtera
- Regenerasi Petani Muda, Kementan Resmi Buka PMB Polbangtan dan PEPI 2025
- Mengembangkan Keterampilan Petani Nunukan demi Mewujudkan Swasembada Pangan
- Kabupaten Bulungan Siap Dijadikan Target Sentra Produksi Beras
- Optimalkan Lahan Rawa dan Kering untuk Wujudkan Swasemada Pangan