Jokowi Ingatkan Praja Lulusan IPDN Jauhi Mental Dilayani
jpnn.com - JATINANGOR - Presiden Joko Widodo mengingatkan 1.974 lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) angkatan ke-22 Tahun 2015 bahwa pelantikan sebagai pamong praja nuda merupakan awal berkarya dan berbakti pada masyarakat dan negara. Karenanya, Jokowi -sapaan Joko Widodo- mengingatkan pentingnya para praja memiliki jiwa melayani.
"Saya menaruh harapan pada pamong praja muda, harus menjadi pelopor jiwa bangsa. Pendiri bangsa, Bung Karno mengatakan, membangun negara, membangun pertahanan adalah pertama-tama. Tahap utamanya, membangun jiwa bangsa," ujar Jokowi saat melantik Pamong Praja Muda di kampus IPDN, Sumedang, Jawa Barat, Senin (15/6).
Jokowi menambahkan, seluruh aparatur negara harus punya komitmen untuk bisa menjadi contoh perubahan. Karena itu, revolusi mental harus bisa menjadi gerakan kolektif seluruh rakyat.
"Rakyat harus menjadi bagian. Mari perbaharui momentum bersama mewujudkan pamong praja yang mau mencintai dan bekerja, bergotong royong bersama rakyat," ujarnya.
Selain itu, Jokowi juga mengingatkan para pamong praja muda agar tidak bermental dilayani tetapi justru mau melayani rakyat. "Selamat bekerja untuk masyarakat, bangsa dan negara," ucapnya.(gir/jpnn)
JATINANGOR - Presiden Joko Widodo mengingatkan 1.974 lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) angkatan ke-22 Tahun 2015 bahwa pelantikan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut
- Sebanyak 96 Mahasiswa Presentasikan Hasil Riset di Knowledge Summit
- Dukung Gerakan Literasi Heka Leka, Anies Baswedan Bicara Potensi Anak-anak Maluku
- Research Week 2024: Apresiasi Kinerja Dosen Untar Hasilkan Karya Ilmiah Berkualitas