Jokowi Ingin Industri Amonium Nitrat di Kaltim Bisa Mendukung Produktivitas Pangan Nasional

Dia juga menyoroti krisis pangan global yang memicu banyak negara membatasi atau bahkan menyetop ekspor komoditas pangan.
“Sekarang ini semua negara—ada 22 negara yang biasanya gampang kita beli berasnya sekarang, mengerem semua, bahkan ada yang setop untuk bisa dibeli berasnya. Artinya, pangan ke depan menjadi sangat penting bagi semua negara,” kata Jokowi.
Dalam acara peresmian tersebut, Presiden Jokowi didampingi Ketua Dewan Pertimbangan Presiden, Wiranto, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, dan Pj Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik. (antara/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Presiden Jokowi berharap industri amonium nitrat di Kaltim dapat mendukung produktivitas pangan nasional.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- Pak Luhut Sudah ke Rumah Jokowi di Hari Pertama, Ada Kompol Syarif
- Untuk Ketiga Kalinya FW BUMN Gelar Mudik Gratis Naik KA Wisata
- NasDem Menghormati Jika Jokowi Pilih Gabung PSI
- Hasil Survei Cigmark Tentang Ketua Wantimpres, Setia Darma: Jokowi Cocok dan Layak
- Apakah Jokowi Akan Bergabung dengan PSI? Begini Analisis Pakar
- Sinyal Jokowi Gabung PSI Makin Kuat, Golkar: Pasti Ada Hitungan Politik