Jokowi Ingin Pesawat Tanpa Awak Awasi Maritim
jpnn.com - JAKARTA -- Kekayaan laut Indonesia sangat besar. Saking kayanya, banyak yang dicuri oleh pihak luar melalui kegiatan illegal fishing.
"Kalau boleh kami sampaikan dari data yang kami baca, ada Rp 300 triliun yang hilang karena illegal fishing," kata Jokowi di debat capres bertajuk "Politik Luar Negeri dan Ketahanan Nasional", di Holiday Inn, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (22/6) malam.
Karenanya, Jokowi menegaskan, ke depan Indonesia harus punya pesawat tanpa awak yang pasang di tiga kawasan. "Dengan ini kita bisa melihat, dimana ada kekayaan maritim kita diambil oleh kapal-kapal yang masuk ke wilayah kita," katanya.
Selain untuk pertahanan, juga bisa mengejar illegal fishing serta illegal logging. Dia memandang juga penting memperbaiki alat utama sistem persenjataan. "Ini bukan hanya untuk pertahanan, tapi juga ketahanan ekonomi," katanya.
Menurutnya, batas laut juga harus diperjelas. Termasuk teknologi informasi untuk mempersiapkan diri terjadinya perang cyber dan hibrid. Komandonya dipasang di wilayah Kalimantan, Sumatera, Sulawesi atau Jakarta.
"Tanpa ini kita sulit mendeteksi pencurian kekayaan laut kita," katanya. (boy/jpnn)
JAKARTA -- Kekayaan laut Indonesia sangat besar. Saking kayanya, banyak yang dicuri oleh pihak luar melalui kegiatan illegal fishing. "Kalau
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- AIA Health X Hadir Beri Perlindungan Optimal dengan Harga Terjangkau
- Pengemudi Taksi Ini Bantu Lansia Pulang ke Rumah, Andre: Pahlawan di Jalanan
- Pekan TV Fujian dan MNC Jalin Kerja Sama, Siap Perkenalkan Budaya Quanzhou di Tanah Air
- Jebolan Indonesian Idol Ini Bakal Sepanggung Lagi di Malam Puncak Ulang Tahun MNC Group
- Terima Aspirasi Aliansi Pejuang Seleksi CPNS 2024, Paul Finsen Mayor Berharap Prabowo Turun Tangan
- Heru B. Wasesa dan Tim Gali Fakta Sejarah Nusantara dari Perspektif Eropa