Jokowi Ingin Pindahkan Ibu Kota ke Palangka Raya
jpnn.com, PALANGKA RAYA - Kabar pemindahan ibu kota pemerintahan dari Jakarta ke Palangka Raya ternyata bukan isapan jempol belaka.
Presiden Joko Widodo ternyata sudah memiliki keinginan menjadikan Palangka Raya sebagai pengganti Jakarta.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Penelitian dan Pngmbangan (Litbang) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Dodi Riyadmaji mengatakan, Jokowi ingin menjadikan Palangka Raya sebagai ibu kota pemerintahan Indonesia.
Jokowi, sambung Dodi, mengutarakannya saat kunjungan kerja pada Hari Kesetiakawanan Sosial (HKSN) Nasional, 20 Desember 2016 lalu.
Karena itu, Rakernas Kelitbangan Kemendagri 2017 yang diselenggarakan di Palangka Raya memiliki nilai strategis terkait ide Jokowi itu.
"Hal ini pula tentunya terkait dengan letak Kota Palangka Raya yang dinilai miskin ancaman bahaya kebencanaan," ujar Dodi di Swiss Belhotel Danum, Palangka Raya, Rabu (15/3).
Namun, Dodi memastikan, menjadi ibu kota pemerintahan tentu tak akan mudah.
Sebab, banyak aspek yang harus dikaji secara mendalam.
Kabar pemindahan ibu kota pemerintahan dari Jakarta ke Palangka Raya ternyata bukan isapan jempol belaka.
- Sejumlah Alasan Pagar Laut di Tangerang Tidak Ada Hubungannya dengan Jokowi
- ISeaM Desak Jokowi Bertanggung Jawab Atas Keppres PSN PIK 2
- Anak Pungut
- Benarkah Prabowo Melanjutkan Program Jokowi? Nih Jawabannya
- Pertemuan Megawati dan Prabowo Bakal Memecah Dominasi Jokowi
- Analisis Pengamat soal Pertemuan Megawati-Prabowo, Silakan Disimak