Jokowi: Inilah Rezim Surat Pertanggungjawaban

jpnn.com, MAKASSAR - Presiden Joko Widodo meminta guru dan dosen tidak hanya sibuk mengurus surat pertanggungjawaban (SPj).
Menurut presiden yang karib disapa Jokowi itu, pendidik harus bekerja dengan fokus dan memiliki prioritas.
Dia mengaku mendengar ada guru dan kepala sekolah yang tidak sempat mendampingi murid karena mengurus SPj.
"Saya tidak tahu di perguruan tinggi sama atau tidak. Sama saya kira. Negara ini habis energinya hanya karena urusan SPJ," ucap Jokowi dalam Konvensi Kampus XIV dan Temu Tahunan XX Forum Rektor Indonesia Tahun 2018 di Universitas Hasanuddin, Makassar, Kamis (15/2).
Dia mengaku pernah menanyakan kepada menteri keuangan terkait 43 laporan yang harus disampaikan. Ada pula 119 laporan turunannya.
"Coba, apa negara ini hanya ngurusin 43 laporan plus anak laporan 119 tadi? Saya tidak mau lagi ini. Saya minta maksimal tiga laporan saja cukup. Laporan bertumpuk-tumpuk. Inilah rezim SPj. Rezim laporan yang ingin disederhanakan sehingga semuanya berjalan cepat," ujar Jokowi. (esy/jpnn)
Presiden Joko Widodo meminta guru dan dosen tidak hanya sibuk mengurus surat pertanggungjawaban (SPj).
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Gubernur Gorontalo Pastikan Kelanjutan Pembangunan Waduk yang Dulu Ditinjau Jokowi
- Hak Buruh Sritex Terabaikan, Arief Poyuono Ingatkan Prabowo Jangan Seperti Jokowi
- Berfoto Bersama Prabowo, Jokowi, dan SBY, Puan: Silaturahmi Presiden dengan Ketua Lembaga
- Herman Deru-Cik Ujang Kompak Ikuti Parade Senja yang Dihadiri Prabowo, Jokowi dan SBY
- Deddy Sitorus PDIP Mengajak Mengundurkan Diri secara Massal, Waduh
- Prabowo Tegur Seskab Teddy Gegara Tak Undang Jokowi Saat Peluncuran Bank Emas