Jokowi: Itu Hak Saya, Jangan Didikte, Puas Enggak Puas Terserah Saya
jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo akhirnya gerah juga. Sejak akhir tahun hingga awal tahun ini, banyak yang mempertanyakan rencana perombakan Kabinet Kerja.
Namun Pak Presiden memastikan, saat ini tidak ada rencana tersebut.
"Saya ulangi lagi, reshuffle itu adalah hak prerogatif presiden. Kamu (wartawan) juga jangan ikut dorong-dorong, didikte, desak-desak. Itu hak prerogatif presiden," tegas Jokowi di Gedung Kemenpera dan PU, Jakarta Selatan, Rabu (6/1).
Sebelumnya, Jokowi juga menegaskan bahwa, yang berhak menilai kinerja menteri adalah dirinya. Hal ini disampaikan menyusul adanya publikasi penilaian kinerja kementerian oleh Menteri PAN dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi.
"Saya sampaikan yang menilai kinerja menteri adalah presiden. Itu prinsip. Saya ulang. Saya ingin sekarang ini menteri terus bekerja," tutur Jokowi.
Ditanya soal kepuasannya terhadap kinerja menteri selama setahun lalu, Jokowi enggan menjawabnya. Terutama soal kinerja para menteri di bidang ekonomi.
"Puas enggak puas itu terserah saya," tandasnya. (flo/jpnn)
JAKARTA - Presiden Joko Widodo akhirnya gerah juga. Sejak akhir tahun hingga awal tahun ini, banyak yang mempertanyakan rencana perombakan Kabinet
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- IMDE Gelar Kuliah Umum Bertema Tips dan Trik Wawancara Tokoh
- KPK Lanjutkan Penyidikan Kepada Karna Suswandi
- Kementerian LH Tutup Pembuangan Sampah Ilegal di Bekasi
- LBH Semarang Sebut Penembakan Sewenang-wenang oleh Polisi Tidak Bisa Dibenarkan apa pun Alasannya
- Kasus Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Dipecat dari Polri
- BKN Ingatkan Mulai Hari Ini Cetak Kartu Peserta Seleksi PPPK 2024