Jokowi Mengaku Diperintah Mega Bangun Koalisi

jpnn.com - JAKARTA - Calon presiden (capres) dari PDI Perjuangan, Joko Widodo seolah meluruskan kembali pernyataannya soal koalisi. Dia berpendapat, sistem presidensil tidak mengenal koalisi seperti yang diterapkan pemerintahan SBY.
"Tadi pagi di SMS pagi-pagi. Makin banyak pertemuan makin baik (koalisi)," ujar Jokowi di Balaikota, Jakarta Pusat, Kamis (10/4).
Jokowi menjelaskan, koalisi merupakan perintah langsung dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Tetapi, PDIP hanya akan berkoalisi dengan partai yang memiliki tujuan yang sama.
"Karena telah disampaikan oleh Ketum bahwa PDI perjuangan ini terbuka untuk kerja sama dengan partai yang punya platform yang sama," tegasnya.
Partai mana saja yang akan berkoalisi dengan PDIP, kata Jokowi, diketahui setelah melakukan beberapa kali pertemuan.
"Ini kan belum bertemu, nanti kalau sudah bertemu sekali-dua kali kan keliatan," imbuhnya. (rmo/jpnn)
JAKARTA - Calon presiden (capres) dari PDI Perjuangan, Joko Widodo seolah meluruskan kembali pernyataannya soal koalisi. Dia berpendapat, sistem
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 5 Berita Terpopuler: Terungkap, Ribuan Honorer Resmi jadi PPPK Sebentar Lagi, Tunjangan Langsung ke Rekening
- Senada dengan Pramono, Bank DKI Pastikan Data dan Dana Nasabah Tetap Aman
- SMSI Gelar Seminar Nasional, Tunda Usulkan RM Margono Djojohadikusumo Jadi Pahlawan
- AIPKI: Kasus Pemerkosaan di RSHS Bandung Harus Jadi Pengingat untuk Benahi Sistem PPDS
- KPK Tahan Eks Dirut Inalum Terkait Kasus di PT PGN yang Rugikan Negara Rp200 Miliar
- Soal Kemungkinan Objek Seksualitas Lain dari Dokter Priguna, Polda Jabar Ungkap Temuan Ini