Jokowi Minta Bu Rini Carikan Uang untuk Rio Haryanto Balapan di F1
jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo menugaskan Menteri BUMN Rini Soemarno untuk mencarikan sokongan dana bagi pembalap muda, Rio Haryanto. Pasalnya, Rio membutuhkan dana untuk bergabung dengan tim papan atas agar bisa berlaga di ajang Formula 1.
Jokowi -sapaan Joko Widodo- menyampaikan hal itu ketika menerima kehadiran Rio yang didampingi Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto di Istana Negara, Kamis (13/8). Dwi menuturkan, sebenarnya Pertamina sudah menjadi sponsor tunggal bagi Rio.
Namun, ternyata dana dari Pertamina sebagai sponsor tunggal itu masih kurang. “Nanti di F1 itu kan budget-nya lebih besar. Presiden mengarahkan agar Bu Menteri BUMN yang punya networking pengusaha cukup banyak pengusaha untuk mendapat dukungan (dana, red). Karena Pertamina sudah cukup besar selama,” ujar Dwi.
Tahun ini, kata Dwi, Pertamina sudah menggelontorkan dana sekitar Rp 30 miliar untuk mendukung Rio. Namun, karena Rio hendak berlaga di ajang F1 maka dibutuhkan bantuan dari Pertamina saja belum mencukupi.
“Mudah-mudahan untuk F1 tidak hanya Pertamina. Ini memiliki aspek promosi internasional, akan kami dorong,” imbuh Dwi.
Untuk diketahui, Rio setelah berlaga di tiga negara ternyata sudah dilirik tiga tim besar yang hendak mengajaknya berlaga di F1. Hanya saja, dana masih jadi persoalan. Dana besar idibutuhkan untuk tim yang nantinya menaungi pembalap asal Surakarta saat berlaga di F1.(flo/jpnn)
JAKARTA - Presiden Joko Widodo menugaskan Menteri BUMN Rini Soemarno untuk mencarikan sokongan dana bagi pembalap muda, Rio Haryanto. Pasalnya, Rio
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Belum Bisa Taklukkan Kunlavut Vitidsarn, Ginting Ungkap Penyebabnya
- Malaysia Open 2025: Putri KW dan Lanny/Fadia Selamatkan Wajah Indonesia
- Pelita Jaya Berambisi Pertahankan Gelar IBL dan Moncer di BCL 2025
- Tekad Gervane Kastaneer Persembahkan Trofi Juara Bersama Persib
- Marc Klok Dukung Patrick Kluivert Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Ini Alasannya
- Penyebab Patrick Kluivert Membawa Alex Pastoor dan Denny Landzaat ke Timnas Indonesia