Jokowi Minta Guru Ajari Siswa Bersopan Santun di Medsos
jpnn.com - BOGOR - Presiden Joko Widodo kembali mengungkap kegelisahannya tentang muatan di media sosial (medsos) yang semakin jauh dari nilai-nilai luhur. Berdasar pengamatannya, muatan di medos justru dipenuhi muatan negatif.
Jokowi -sapaan beken Joko Widodo- menegaskan, dalam sebulan ini sesama anak bangsa saling memaki, menghujat, menebar fitnah dan adu domba di medsos. Padahal, katanya, hal itu bukan cermin karakter bangsa Indonesia.
"Hati-hati karena ini bisa dimasuki nilai-nilai yang merusak bangsa. Tolong ibu bapak guru ajari siswa agar berkata sopan dan menghormati yang lebih tua," katanya pada puncak peringatan Hari Guru Nasional (HGN) di Sentul Internasional Convention Centre Bogor, Minggu (27/11).
Mantan gubernur DKI Jakarta itu mengakui, perkembangan media sosial memang tak bisa dibendung. Meski demikian, katanya, medsos juga harus sejalan dengan nilai-nilai luhur.
"Perkembangan medsos memang tidak bisa dihambat. Namun, satu-satunya jalan adalah dengan mengisinya dengan nilai-nilai budaya Indonesia," katanya.(esy/jpnn)
BOGOR - Presiden Joko Widodo kembali mengungkap kegelisahannya tentang muatan di media sosial (medsos) yang semakin jauh dari nilai-nilai luhur.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Integritas dan Pengelolaan Risiko Demi Cegah Kecurangan
- Pengusaha yang Suruh Siswa Menggonggong Punya Kedekatan dengan Aparat? Kombes Dirmanto: Jangan Digiring
- 59 Menteri & Wamen Kabinet Merah Putih Sudah Lapor LHKPN
- Menyerang Brimob, Jaksa Agung Sedang Cuci Tangan di Kasus Timah dan Tom Lembong?
- Arogansi Pengusaha Suruh Siswa Menggonggong Lenyap saat Ditangkap, Tangan Diborgol, Lihat
- Guru Besar UI Sebut Kunjungan Prabowo ke China dan AS Babak Baru Diplomasi Indonesia