Jokowi Minta Jangan Ada Lagi Cebong-Kampret, Begini Kata Prabowo
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Jokowi mengajak kepada seluruh pendukungnya maupun Prabowo Subianto untuk kembali menyatu. Dia tidak mau lagi mendengar kata cebong dan kampret sebutan bagi simpatisan masing-masing.
"Saya juga berharap agar para pendukung melakukan hal yang sama, karena kita adalah sebangsa dan setanah air. Tidak ada lagi yang namanya 01 tidak ada lagi yang namanya 02," ucap Jokowi.
BACA JUGA: Pertama Kali Naik MRT, Prabowo: Terima Kasih Pak Jokowi
Hal itu disampaikan Jokowi saat konferensi pers bersama Prabowo di Stasiun MRT Senayan, Sabtu (13/7). Ikut hadir Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Ketua TKN Erick Tohir, hingga Kepala BIN Budi Gunawan.
Imbauan itu disambut riuh tepuk tangan warga yang ada di stasiun sambil berteriak 'We Love You'. Padahal awalnya di antara mereka ada yang meneriakkan nama Prabowo maupun Jokowi.
"Tidak ada lagi yang namanya cebong. Tidak ada lagi yang namanya kampret. Yang ada adalah garuda. Garuda Pancasila," tegas Jokowi.
BACA JUGA: Prabowo Ucapkan Selamat Bekerja Kepada Jokowi
Secara khusus, harapan mantan Gubernur DKI Jakarta itu ditanggapi oleh Prabowo sebelum memgakhiri pernyataan pers mereka.
"Tidak ada lagi yang namanya cebong. Tidak ada lagi yang namanya kampret. Yang ada adalah garuda. Garuda Pancasila," tegas Jokowi.
- Deddy PDIP: Saya Tersinggung, Pak Prabowo Diperlakukan Seperti Itu di Solo
- Gibran Diduga Mulai Bersiap untuk Pilpres 2029, Indikasi Berani Menelikung Prabowo?
- Besok Pilkada, Ayo Bantu Prabowo Lepas dari Pengaruh Mulyono
- Pakar Politik Menyamakan Jokowi dengan Pembunuh Berdarah Dingin, Ini Sebabnya
- Beredar Surat Instruksi Prabowo untuk Pilih Ridwan Kamil, Ini Penjelasannya
- Jokowi Aktif Mendukung Paslon Tertentu, Al Araf: Secara Etika Itu Memalukan