Jokowi Minta Masyarakat Berdamai dengan COVID-19, Maksudnya Apa sih?
![Jokowi Minta Masyarakat Berdamai dengan COVID-19, Maksudnya Apa sih?](https://cloud.jpnn.com/photo/galeri/watermark/2020/02/18/IMG_20200218_122059.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR Muhamad Nabil Haroen merespons permintaan Presiden Jokowi agar masyarakat berdamai dengan COVID-19.
Menurut dia, pernyataan Jokowi itu bisa dilihat dari dua perspektif.
Pertama, pemerintah harus lebih serius dan fokus dalam penanganan COVID-19.
“Saya masih melihat ada beberapa hal yang masih inkonsisten dan tidak terkoordinasi misal kebijakan antarkementerian yang tidak sinkron. Jadi, masyarakat menjadi bingung,” kata Nabil, Senin (11/5).
Sampai ditemukannya vaksin yang efektif, kita harus hidup berdamai dengan Covid-19 untuk beberapa waktu ke depan.
Sejak awal pemerintah memilih kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar, bukan lockdown. Dengan PSBB, masyarakat masih bisa beraktivitas, tetapi dibatasi. pic.twitter.com/ah9n1ylNVI — Joko Widodo (@jokowi) May 7, 2020
Kedua, Nabil melanjutkan, Presiden Jokowi menyampaikan itu dalam konteks agar masyarakat Indonesia bersiap pada tahapan-tahapan yang lebih luas dari penanganan COVID-19.
Dia mengatakan, banyak prediksi kapan COVID-19 akan berakhir, tetapi tidak ada yang bisa memastikan.
Menurut Nabil, pernyataan Jokowi soal berdamai dengan COVID-19 itu bisa dilihat dari dua perspektif.
- Cieee, Jokowi dan Gibran Kompak, Berdiri Mengapit Prabowo
- Puncak Perayaan HUT ke-17 Gerindra, Jokowi Belum Konfirmasi Hadir, Megawati Absen
- Prabowo Setelah 100 Hari: Makin Berjarak dengan Jokowi?
- PDIP: Gugatan Hasto Seharusnya Dikabulkan, Ada Dugaan Intervensi Jokowi Jika Ditolak
- #AdiliJokowi! Trending di X, Publik Minta Prabowo & KPK Segera Bertindak
- Prabowo: Kalau Politik, Saya Belajar dari Pak Jokowi