Jokowi Minta Masyarakat tak Salahkan Dokter

Soal KJS, Tenaga Medis sudah Bekerja Mati-matian

Jokowi Minta Masyarakat tak Salahkan Dokter
Jokowi Minta Masyarakat tak Salahkan Dokter
"Delapan RS nggak ada yang ICU nya kosong, anak saya kritis, sadar 30 persen, akhirnya saya dapat di Siloam, terus pindah. Dua minggu di Tarakan," ujar Slamet, warga lainnya yang anaknya mengalami kecelakaan dan sempat dirawat di RSUD Tarakan.

Banyak juga puji-pujian yang dilontarkan peserta publik hearing kepada Jokowi. Salah satunya dari Roy Pangharapan, anggota LSM Dewan Kesehatan Rakyat.

"Saya apresiasi program ini. Sekarang sedang dikritisi, saya mohon Bapak (Jokowi-red) tetap bertahan, karena itu harapan masyarakat satu-satunya. Sekarang rakyat bersama pemerintah menghadapi RS," ujar Roy.

Perwakilan rumah sakit sebenarnya juga hadir dalam acara public hearing. Namun, tidak satupun yang bersuara menjawab serangan-serangan para peserta public hearing.

JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar rapat dengar pendapat publik alias public hearing. Kali ini public hearing membahas program jaminan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News