Jokowi Minta Pengusaha Properti Bantu Rakyat Miliki Rumah yang Layak

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta para pengusaha properti membantu masyarakat memiliki rumah.
Hal itu disampaikan Jokowi saat membuka Musyawarah Nasional (Munas) Persatuan Perusahaan Real Estate Indonesia (REI) XVII, yang digelar di kawasan Jakarta Selatan, Rabu (9/8).
Dalam sambutannya, Kepala Negara meminta REI untuk terus meningkatkan kolaborasi dengan pemerintah dan membantu rakyat kecil untuk memiliki hunian yang sehat dan layak.
"Saya juga minta pada kesempatan yang baik ini pada REI untuk terus memperkuat kolaborasi dengan pemerintah. Bantu rakyat kecil untuk memiliki hunian sehat dan layak dengan Program Sejuta Rumah," ujar Jokowi.
Selain itu, eks gubernur DKI Jakarta itu mengingatkan REI pentingnya memperhatikan dampak sosial dan lingkungan dalam membangun sebuah kawasan perumahan.
Presiden tidak ingin pembangunan perumahan baru justru menimbulkan masalah bagi kawasan lain di sekitarnya.
"Jangan sampai setelah ada pembangunan sebuah kawasan perumahan misalnya kampung di dekatnya air sumurnya kering, area kampungnya jadi banjir, tolong betul-betul dilihat hal-hal seperti ini. Sampahnya juga tolong disiapkan di kawasan-kawasan perumahan," tutur presiden.
Jokowi pun berharap Munas REI ke-XVII ini dapat merumuskan langkah-langkah strategis dalam rangka menyikapi peluang dan tantangan yang dihadapi industri properti di tanah air.
Jokowi meminta REI untuk terus meningkatkan kolaborasi dengan pemerintah dan membantu rakyat kecil untuk memiliki hunian yang sehat dan layak.
- 5 Berita Terpopuler: Berita Bikin Panik Honorer, Ribuan CPNS 2024 Jadi Mengundurkan Diri, Waduh
- DPR Bahas RUU Kepariwisataan, Apa Misinya?
- 5 Berita Terpopuler: Jangan Sepelekan Peringatan Ahli Hukum, Semua ASN Wajib Tahu, karena Sangat Mudah Memberhentikan PPPK
- Prabowo Utus Jokowi hingga Natalius Pigai Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus
- Soal Tuduhan Ijazah Palsu Kepada Jokowi, Pengamat: Kegagalan Memaknai Demokrasi dan Cara Beroposisi yang Sehat
- Sespimmen Menghadap Jokowi, Pengamat Singgung Ketidaktegasan Prabowo Memimpin