Jokowi Minta PUPR Segera Perbaiki Sekolah Terdampak Gempa
jpnn.com, LOMBOK - Presiden Joko Widodo meninjau langsung salah satu sekolah yang terdampak gempa Lombok, SMP 6 Mataram, usai memimpin Apel Siaga NTB Bangun Kembali.
"Ini salah satu sekolah, SMP enam yang ada di Mataram. Kita lihat meskipun sudah diaudit (Kementrian) PUPR bisa digunakan, tetapi karena banyak retak-retak, banyak konstruksi yang mengkhawatirkan sehingga anak-anak takut belajar di dalam gedung," kata Presiden kepada jurnalis seusai peninjauan, Senin (3/9).
Saat peninjauan itu, Jokowi menemukan para siswa masih belajar di bawah tenda seadanya di lingkungan sekolah.
Karenanya dia langsung memerintahkan agar bangunan sekolah tersebut bisa segera diperbaiki. Rencananya, perbaikan tersebut akan dimulai besok oleh PT Wika Gedung.
"Untuk konstruksinya disuntik, bangunannya yang retak diperbaiki, plafonnya yang runtuh diperbaiki. Sementara ya memang belajar (di luar kelas) seperti ini," ucap Jokowi.
Selain SMP 6 Mataram, kata Jokowi, sekolah-sekolah lain pun akan segera diperbaiki setelah dicek dan diaudit satu per satu.
Adapun beban pembiayaan akan menjadi tanggungan bersama pemerintah daerah dan pemerintah pusat.
Sementara terkait nilai anggaran yang dibebankan kepada APBN, Presiden Ketujuh RI mengatakan masih dihitung.
Presiden Joko Widodo meninjau langsung salah satu sekolah yang terdampak gempa Lombok, SMP 6 Mataram, usai memimpin Apel Siaga NTB Bangun Kembali.
- Jokowi Seharusnya Tidak Memanfaatkan Prabowo Demi Kepentingan Politik Pribadi
- Prabowo dan Jokowi Bertemu di Surakarta, Lalu Makan ke Angkringan
- Akbar Yanuar
- Mengintip Spesifikasi Mobil Maung Garuda yang Ditumpangi Prabowo dan Jokowi, Sangar
- Presiden Prabowo Bawa Bobby Tinggal di Istana Negara, Lihat Tuh
- Jokowi Resmi Lengser, Prabowo Kini Menjabat Presiden RI