Jokowi Minta Real Estate Perbanyak Proyek Rumah Rakyat

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo meminta para developer yang tergabung dalam Real Estate Indonesia (REI) menjalankan konsep hunian yang layak untuk perumahan rakyat. Terutama yang sesuai dengan Peraturan Menpera (Permenpera) Nomor 7 tahun 2013. Yakni membangun sejuta perumahan untuk masyarakat.
“REI diharapkan berperan lebih aktif menangani backlog (kesenjangan antara kebutuhan dan ketersediaan tempat tinggal) dengan lebih banyak membangun perumahan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR),” kata Tim Komunikasi Presiden, Teten Masduki yang mendampingi pertemuan antara Presiden Jokowi dengan Dewan Pengurus Pusat (DPP) REI di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (23/6).
Presiden, kata dia, telah menyampaikan kepada REI bahwa pemerintah akan memberi kemudahan kepada pengembang yang membangun rumah bagi MBR. Antara lain, kemudahan perizinan dan penyediaan lahan yang harganya sesuai dengan standar harga rumah bagi MBR.
“Agar masyarakat berpenghasilan rendah mampu membeli rumah, suku bunga dan uang muka KPR juga perlu diturunkan,” imbuhnya. (flo/jpnn)
JAKARTA - Presiden Joko Widodo meminta para developer yang tergabung dalam Real Estate Indonesia (REI) menjalankan konsep hunian yang layak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Go Global! UMKM Binaan Pertamina Sukses Ekspor Perdana Madu dan Teh ke Filipina
- Bank Mandiri Mempercepat Digitalisasi Pasar Tradisional Lewat Program Livin’ Pasar
- Target Penyerapan 3 Juta Ton Beras Bisa Dicapai dengan Kerja Sama Seluruh Stakeholder
- Hadirkan Hunian Strategis di Jakarta Barat, Purinusa Kembangan Mulai Serah Terima
- Jelang Ramadan, Bulog Sudah Serap 140 Ribu Ton Gabah Petani dengan Harga Rp 6.500 per Kg
- Ekspansi Bisnis AC Premium, DAIKIN Proshop Showroom Bertambah di Jakarta