Jokowi Minta Relawan Perkuat Serangan Darat
jpnn.com - MEDAN - Calon presiden (capres) nomor urut 2, Joko Widodo memacu semangat tim relawannya di Medan, Sumatera Utara (Sumut). Capres yang biasa disapa Jokowi ini mengingatkan agar tim suksesnya memaksimalkan kampanye di lapangan dan langsung bersinggungan dengan masyarakat.
"Kekurangan kita sekarang ini adalah di serangan darat," kata Jokowi saat memberi pengarahan kepada tim relawan Jokowi-JK di posko relawan Jokowi-JK, Jalan Adam Malik, Glugur, Medan, Sumut.
Seperti diketahui, kampanye Jokow-JK di "udara" melalui iklan di media televisi cukup masif. Hal tersebut berkat dukungan Partai NasDem dalam koalisi capres Jokowi-JK. Ketua Umum Partai NasDem yakni Surya Paloh adalah bos Media Group.
Menurut Jokowi, peran relawan belum optimal dalam meraih suara masyarakat. Ia pun menyerukan kepada relawan untuk kembali meyakinkan warga untuk memenangkan Jokowi-JK.
"Kalau masih ditemukan ada warga yang masih ragu, relawan harus mendatangi lagi, supaya mereka pilih yang terbaik, yaitu kita. Pekerjaan itu cuma tinggal itu saja. Nggak ada yang lain," ujar Gubernur DKI Jakarta nonaktif ini.
Dalam kunjungan ke posko relawan di Medan, Jokowi mendapatkan sambutan meriah dari ratusan relawan. Sambutan relawan disapa Jokowi dengan sapaan khas Medan.
"Horas!, Anjuah Juah," ucap mantan Wali Kota Surakarta ini saat menyapa para relawan. (dil/jpnn)
MEDAN - Calon presiden (capres) nomor urut 2, Joko Widodo memacu semangat tim relawannya di Medan, Sumatera Utara (Sumut). Capres yang biasa disapa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Menteri P2MI Dorong Peningkatan Skill PMI untuk Tekan Eksploitasi
- Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Barang Impor Bernilai Miliaran, Begini Kronologinya
- 5 Berita Terpopuler: 2 Masalah Tak Terduga Muncul, Honorer & PPPK Mendesak Gaji Tambahan, Jangan Kurang Manusiawi
- Pemutihan Utang Petani jadi Wujud Dukungan Pemerintah ke Pertanian
- Inovatif dalam Pengelolaan Zakat, BAZNAS Jabar Sabet Juara ISEF 2024
- Ahli Waris Korban Erupsi Lewotobi Dapat Santunan Rp 135 Juta