Jokowi Minta Suplai Semen Diperbanyak untuk Pembangunan RTG di Lombok
jpnn.com, MATARAM - Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengaku sudah menelepon Menteri BUMN Rini Soemarno agar perusahaan pelat merah mempercepat pengiriman material pembangunan rumah tahan gempa ke Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Hal ini disampaikan Kepala Negara setelah mendengar kendala yang dihadapi dalam percepatan pembangunan rumah tahan gempa (RTG), bagi korban lindu Lombok tahun 2018.
"Ada masalah tadi saya sampaikan pada gubernur dan bupati. Materialnya di lapangan ini kurang semen, jaringan suplayer masih kurang. Sehingga saya telepon menteri BUMN untuk segera mengirimkan semen secepatnya," ucap Jokowi.
Itu disampaikan Presiden ketujuh RI tersebut ketika berdialog dengan korban gempa Lombok saat acara penyerahan bantuan pembangunan RTG, di Gedung HAKA Bertais, Kota Mataram, Jumat (22/3).
"Kenapa saya turun ke lapangan? Karena betul-betul ingin melihat masalahnya dan segera menyelesaikan. Tapi saya pastikan Rp 5,1 triliun (dana bantuan) sudah di sini. Paling penting itu. Artinya prosedur di sini bisa dipercepat," jelasnya.
Suami Iriana itu juga berharap korban gempa Lombok tidak merasa ditinggalkan ketika dirinya tidak berkunjung ke Negeri Seribu Masjid.
Dia menyatakan bakal tetap mengawal pembangunan RTG bagi korban bencana Lombok dan daerah lainnya.
"Saya tetap akan ke sini dan menyelesaikan program ini. Saya kan juga harus ke Palu, Donggala, Banten, Lampung. Saya akan pastikan dua, tiga bulan lagi saya akan ke sini. Apa yang menjadi masalah dan apa yang harus diselesaikan," tandasnya.(fat/jpnn)
Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengaku sudah menelepon Menteri BUMN Rini Soemarno agar perusahaan pelat merah mempercepat pengiriman material pembangunan rumah tahan gempa ke Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
- Mensos & Presiden HI Serahkan 200 Kunci Rumah kepada Penyintas Gempa Cianjur
- Jokowi Lakukan Pertemuan Terbatas dengan Sultan HB X di Klaten
- Kasus Pelecehan Seksual Sesama Jenis di Mataram, Polda NTB Minta Dukungan Puslabfor
- Hamil, Mahasiswi Kebidanan Ini Aborsi Sendiri
- Oknum Dosen Lakukan Pelecehan Sesama Jenis di Mataram, Sahroni Geram!
- Jokowi Masuk Daftar Pemimpin Terkorup Versi OCCRP, Guntur Romli Colek KPK-Kejagung