Jokowi Perpanjang PPKM Level 4, Jamiluddin Mengingatkan soal Dampak Sosial dan Keamanan
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo telah memutuskan memperpanjang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 4 hingga 9 Agustus 2021.
Pengamat komunikasi politik dari Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga menilai perpanjangan PPKM Level 4 dikhawatirkan tidak akan bisa mengatasi persoalan Covid-19.
Pasalnya, kata dia, kebijakan PPKM hingga saat ini belum mampu menurunkan kasus positif Covid-19 secara signifikan.
"Dampak yang ditimbulkan akibat perpanjangan PPKM harus diperhitungkan pemerintah. Saat ini saja sudah banyak masyarakat kecil yang menjerit kesulitan memenuhi kebutuhan hidup," kata Jamiluddin kepada JPNN.com, Selasa (3/8).
Dia meminta pemerintahan Jokowi memperhitungkan kebijakan tersebut yang juga turut berdampak terhadap dunia usaha.
Penulis buku Perang Bush Memburu Osama itu menilai pengusaha sudah memasuki tahap krisis, bahkan tak sedikit yang sudah menutup bisnisnya.
"Hal itu tentu akan menambah pengangguran. Mereka ini tentu akan kesulitan mencari nafkah. Persoalan perut ini biasanya akan berdampak sosial yang luas," ujar Jamiluddin.
Oleh karena itu, dia meminta pemerintah harus memberi kompensasi yang layak kepada masyarakat yang terdampak kebijakan PPKM.
Jamiluddin Ritonga menilai jika tidak diatasi, dampak perpanjangan PPKM Level 4 bisa membahayakan secara sosial dan keamanan.
- Agung Sebut Pilkada Jateng Jadi Ajang Pertarungan Efek Jokowi vs Megawati
- Ikuti Arahan Jokowi, Pujakesuma Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada DKI
- KPK Cecar Ipar Jokowi terkait Pengaturan Lelang di Kemenhub
- Tanggapi Dukungan Jokowi Kepada Ridwan-Suswono, Syafrudin Budiman: Tanda-Tanda Kemenangan
- Pilkada Landak: Kaesang Sebut Heri-Vinsesius Didukung Jokowi & Prabowo
- Riyono Komisi IV: Kenaikan PPN Bertentangan dengan Spirit Ekonomi Pancasila