Jokowi & Prabowo Harmonis, Transisi Pemerintahan Bakal Berjalan Manis

Jokowi & Prabowo Harmonis, Transisi Pemerintahan Bakal Berjalan Manis
Pengamat Politik Universitas Al Azhar Ujang Komarudin menilai keakraban presiden terpilih Prabowo Subianto dan Presiden RI Joko Widodo dinilai sebagai tanda transisi pemerintahan akan berjalan mulus. Foto: Unggahan di akun instagram pribadi @ujangkomarudin_

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Ujang Komarudin menilai keakraban Presiden RI Joko Widodo dengan penerusnya, Prabowo Subianto, merupakan pertanda transisi pemerintahan akan berjalan mulus. 

"Kita bangga sebagai anak bangsa, sebagai bagian dari NKRI bahwa transisi mulus, smooth," kata Ujang kepada wartawan, Selasa (16/7).

Menurut Ujang, proses transisi yang berjalan damai, tertib dan aman juga menunjukkan bahwa beberapa upaya memecah belah Jokowi dan Prabowo adalah angan-angan belaka.

Ujang berpendapat keduanya hanya fokus pada kepentingan negara. 

"Tidak terjadi gejolak, tidak terjadi konflik tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan," turut Ujang. 

Ujang bahkan menyebut usaha memisahkan Prabowo dan Jokowi tidak berhasil.

"Tentu kita berbicara kepentingan yang lebih besar yaitu kepentingan bangsa dan negara indonesia," tambahnya. 

Lebih dari itu, Ujang juga berpendapat harmonisnya hubungan Jokowi dan Prabowo, termasuk dalam konteks transisi pemerintah sebagai contoh baik karena elit atau unsur pimpinan negara tak gaduh.

Pengamat Politik Universitas Al Azhar Ujang Komarudin menilai keakraban Prabowo Subianto dan Presiden Jokowi tanda transisi pemerintahan berjalan mulus

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News