Jokowi Rajai Survei versi Saiful Mujani

jpnn.com - JAKARTA - Figur Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo alias Jokowi memiliki tingkat keterpilihan paling tinggi sebagai calon presiden (capres). Jokowi menjadi sosol yang pertama terlintas di pikiran (top of mind) saat publik diminta menyebut nama figur capres.
Berdasarkan hasil survei yang dirilis Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), Jokowi memiliki tingkat keterpilihan (elektabilitas) 20,2 persen. "Hasil update terakhir dukungan top of mind yaitu tanpa diberi daftar nama, hasilnya adalah Jokowi 20,2 persen," kata Direktur Riset SMRC, Jayadi Hanan saat menyampaikan rilis survei 'Trend Dukungan Pada Calon Presiden Ketua Partai' di Menteng, Jakarta, Rabu (29/1).
Di bawah Jokowi ada nama Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto. Mantan Danjen Kopassus itu menempati posisi kedua dengan elektabilitas 8,1 persen.
Sedangkan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie menempati peringkat ketiga dengan tingkat keterpilihan sebesar 5,0 persen. Di posisi keempat ada nama Ketua Umum Partai Hanura Wiranto dengan elektabilitas 4,2 persen. Selanjutnya secara berurutan ada nama Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (3 persen), Rhoma Irama dan M Jusuf Kalla masing-masing 2,1 persen.
Jayadi menjelaskan, tren dukungan kepada Jokowi sebagai calon presiden terus mengalami peningkatan. Di sisi lain, sambung Jayadi, dukungan kepada figur lainnya justru stagnan.
Menariknya, sambung Jayadi menyatakan, masih ada 51 persen yang belum menentukan pilihan. "Mungkin belum ada nama yang firmed (kuat, red) di kepala mereka," tandasnya. (gil/jpnn)
JAKARTA - Figur Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo alias Jokowi memiliki tingkat keterpilihan paling tinggi sebagai calon presiden (capres). Jokowi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Waspada Hujan Hari Ini di Sejumlah Wilayah di Indonesia
- 5 Berita Terpopuler: Revisi UU ASN Mengubah Sesuatu, Ada Pasal yang Dipersoalkan, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Ma'ruf Amin Sebut Lebih Baik Kirim Bantuan Ketimbang Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia
- Muncul Penolakan Soeharto Sebagai Pahlawan Nasional, Mensos Merespons Begini
- Cak Imin: Tadi Presiden juga Menelepon Saya
- Pernyataan Terbaru Mensos soal Soeharto Pahlawan Nasional