Jokowi Resmikan Pondasi Pertama LRT di Jakarta Timur
jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo meresmikan pembangunan tahap pertama kereta api ringan atau light rail transit (LRT) di depan kantor Jasa Marga, tol KM 5.400, seberang Taman Angrek Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Rabu (9/9).
Proyek pembangunan LRT itu diperkirakan akan selesai dan mulai beroperasi pada 2018 mendatang. "Pada 2 September kemarin saya sudah tanda tangan proses percepat LRT. Sekarang kami berkumpul di sini untuk memulai proyek ini," ujar presiden yang akrab disapa Jokowi itu.
LRT adalah salah satu moda transportasi masal berbasis rel yang ramah lingkungan dan pembangunannya dilakukan secara elevated di atas tanah ruang milik jalan tol dan non-tol. Pembangunan LRT ini diharapkan dapat membantu mengurangi kemacetan.
"Indonesia masih tertinggal dalam infrastruktur utama transportasi massal. Untuk itu harus dipercepat. Ini sudah tertunda kurun waktu lama, sudah saatnya dimulai," imbuh Jokowi.
Pembangunan LRT tahap I akan dimulai kuartal akhir 2015 dan selesai akhir 2018, sedang tahap II akan dimulai kuartal akhir 2016 dan diharapkan selesai 2018. Pembangunan proyek LRT ini dilakukan dalam dua tahap dengan total panjang 83,6 km. (flo/jpnn)
2 Tahap Lintas Pelayanan LRT
1. Tahap I lintas layanan Cibubur – Cawang – Bekasi Timur – Cawang, Cawang – Dukuh Atas dengan 18 stasiun dan panjang 42, 1 km;
2. Tahap II lintas pelayanan Cibubur – Bogor, Dukuh Atas – Palmerah – Senayan, dan Palmerah – Grogol dengan panjang 41,5 km.
JAKARTA - Presiden Joko Widodo meresmikan pembangunan tahap pertama kereta api ringan atau light rail transit (LRT) di depan kantor Jasa Marga, tol
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Judi Online Kini Menyasar Komunitas Motor di Kepri
- Ratusan Burung Pipit Mati Tersambar Petir di Bandara Ngurah Rai
- 4 Lokasi Penyitaan Uang Haram Rohidin Mersyah, Nomor 1 Wow
- Begini Rohidin Mersyah Peras Anak Buah, Honor Guru Disunat
- Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Senin 25 November 2024, Hujan Merata
- Selain Rohidin Mersyah, 2 Anak Buahnya Juga Tersangka Pemerasan Pegawai untuk Pilkada