Jokowi Saja Hadir Diundang Bahas Banjir, kok Anies Tidak?
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi V DPR Sudewo membandingkan Joko Widodo dan Anies Baswedan dalam menyikapi penanganan banjir DKI Jakarta.
Politikus Partai Gerindra itu menceritakan bahwa Jokowi saat menjadi gubernur DKI Jakarta mau hadir memenuhi undangan rapat kerja dengan Komisi V DPR membahas banjir. Namun, Anies tidak mau hadir memenuhi undangan rapat komisi.
Sudewo menjelaskan, periode 2009-2014 dia sudah duduk di ruang Komisi V DPR tersebut. Kala itu, kata dia, DKI Jakarta juga dilanda banjir besar.
Komisi V DPR mengambil langkah mengundang Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto, termasuk Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo.
“Pak Basuki (Menteri PUPR Basuki Hadimoeldjono) masih menjadi Irjen kalau tidak salah, duduknya berada di lapis dua, bukan di lapis pertama. Komisi V juga mengundang gubernur DKI Jakarta ketika itu, Pak Joko Widodo,” kata Sudewo dalam rapat kerja yang dipimpin Ketua Komisi V DPR Lasarus itu.
Sudewo menjelaskan bahwa kala itu Jokowi hadir memenuhi undangan Komisi V DPR untuk membahas penanganan banjir.
“Forum itu, Pak Jokowi hadir memenuhi undangan Komisi V DPR,” ungkap dia.
Dia menambahkan, dengan hadirnya Jokowi dan bertemu langsung dengan Djoko Kirmanto dalam forum rapat Komisi V DPR itu, maka penanangan banjir menjadi nyata dan strategis.
Saat itu Jokowi mau hadir memenuhi undangan rapat kerja dengan Komisi V DPR membahas banjir. Namun, Anies tidak mau hadir memenuhi undangan rapat komisi.
- Kedekatan Anies-Ahok Simbol Perlawanan ke Pemerintah hingga Sinyal Oposisi
- Bencana di Sukabumi Pengaruhi Jumlah Wisatawan Saat Nataru
- Banjir Memutus Jalan di Sekotong Lombok
- Ahok-Anies Akrab Mengobrol di Balai Kota, Siapkan Kejutan di 2025
- Banjir Rob Kembali Merendam Satu RT di Pluit Jakarta Utara
- Banjir Bandang Menerjang 3 Desa di Sumberjambe Jember, Tidak Ada Korban Jiwa