Jokowi Saksikan Langsung Warga Tarik Duit PKH
jpnn.com, DEPOK - Presiden Joko Widodo alias Jokowi menyerahkan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) tahap pertama 1.000 warga Depok, Jawa Barat. Acara itu bersamaan dengan penyerahan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Graha Insan Cita, Sukmajaya, Kota Depok pada Selasa (12/2).
Mantan gubernur DKI Jakarta itu bahkan menyaksikan langsung proses penarikan tunai duit bantuan oleh warga penerima di sejumlah mesin ATM yang tersedia di lokasi acara. Saat itu, Jokowi menanyakan jumlah duit yang tertera dalam layar. Jumlahnya Rp 1,5 juta.
PKH sebagai program prioritas pemerintah dalam rangka mengurangi ketimpangan dan kesenjangan secara keseluruhan dialokasikan sebesar Rp 34,4 triliun pada tahun ini. Tahun sebelumnya, pemerintah hanya menganggarkan sebesar Rp 19,2 triliun.
Setiap tahunnya, bantuan tersebut diserahkan pemerintah bagi warga penerima manfaat ke dalam empat tahap penyerahan. Nominal Rp 1,5 juta yang diterima warga pada acara itu merupakan pencairan tahap pertama.
"Itu tahapan pertama. Berarti ada tahapan kedua, ada tahapan ketiga. Jumlahnya bisa dua sampai tiga kali lipat dibanding tahun-tahun sebelumnya," ucap Jokowi dalam sabutannya.
Sebelumnya, bantuan PKH diberikan dalam jumlah tetap per keluarga, yakni sebesar Rp1.890.000 per tahun. Mulai tahun 2019, pemerintah mengubah skema bantuan tersebut dengan menyesuaikan beban kebutuhan keluarga pada aspek kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan sosial.
"Untuk ibu hamil ada hitungannya, untuk yang memiliki anak usia dini ada hitungannya, yang punya anak SD ada hitungannya, yang punya anak SMA/SMK ada hitungannya, yang disabilitas ada hitungannya, yang lansia ada hitungannya," jelas Jokowi.
Presiden berpesan kepada warga Depok penerima bantuan yang hadir agar memanfaatkan bantuan yang diberikan tersebut dengan sebaik-baiknya. PKH utamanya diarahkan untuk kepentingan pendidikan anak agar anak-anak Indonesia memiliki akses kepada pelayanan pendidikan.
Presiden Joko Widodo alias Jokowi menyerahkan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) tahap pertama 1.000 warga Depok, Jawa Barat
- Pakar Politik Menyamakan Jokowi dengan Pembunuh Berdarah Dingin, Ini Sebabnya
- Jokowi Aktif Mendukung Paslon Tertentu, Al Araf: Secara Etika Itu Memalukan
- Al Araf Nilai Jokowi Memalukan Turun Kampanye di Pilkada 2024
- Pengamat Heran PDIP Protes Mega Ada di Stiker 'Mau Dipimpin Siapa?'
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi
- Prabowo Seorang Kesatria, Harus Tegas Hadapi Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada